Suara.com - Setelah sempat menyentuh level Rp13.800 per dolar AS, nilai tukar rupiah hari ini kembali bergerak menguat. Dalam transaksi antarbank di Jakarta Jumat (5/2/2016) pagi, Rupiah bergerak menguat sebesar 139 poin menjadi Rp13.662.
"Kombinasi sentimen mulai dari membaiknya harga komoditas serta perekonomian Indonesia periode kuartal IV 2015 yang membaik mendorong penguatan aset berdenominasi rupiah terhadap dolar AS," kata Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta di Jakarta.
Naiknya harga minyak mentah dunia turut menjadi faktor yang mendongkrak penguatan nilai Rupiah.
Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2015 sebesar 4,79 persen, setelah perekonomian nasional pada triwulan IV-2015 tumbuh sebesar 5,04 persen (yoy).
"Pertumbuhan PDB kuartal IV 2015 lebih baik dari konsensus yang sebesar 4,80 persen (YoY)," katanya.
Selain itu, lanjut dia, cadangan devisa periode Januari 2016 yang juga datang hari ini diperkirakan naik seiring dengan aliran dana asing yang masuk sejak awal tahun ini menambah sentimen positif bagi mata uang domestik.
Selanjutnya, ia mengatakan bahwa pelaku pasar akan fokus ke kebijakan Bank Indonesia mengenai peluang pemangkasan suku bunga acuan (BI rate) di tengah bulan ini. Hal ini dapat menjadi tambahan sentimen positif bagi rupiah.
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menambahkan bahwa dolar AS kembali tertekan seiring berubahnya ekspektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga AS, menyusul data klaim pekerja yang naik ke 285.000.
"Serangkaian data ekonomi AS yang lemah kemungkinan besar akan menjadi penahan bagi bank sentral AS untuk menaikkan suku bunganya," ucapnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
OJK Sorot Modus Penipuan e-Tilang Palsu
-
Pertamina Rilis Biosolar Performance, BBM Khusus Pabrik
-
UMKM Kini Bisa Buat Laporan Keuangan Berbasis AI
-
Jelang Nataru, Konsumsi Bensin dan LPG Diramal Meningkat, Pertamina Siagakan 1.866 SPBU 24 Jam!
-
Darurat Komunikasi di Aceh: Saat Internet Mati Begitu Listrik Padam, Siapa yang Bertanggung Jawab?
-
Perluas Jangkauan Pelayanan, KB Bank Resmikan Grand Opening KCP Bandung Taman Kopo Indah
-
Distribusi BBM di Sebagian Wilayah Aceh Masih Sulit, Pertamina: Kami Terus Untuk Recovery
-
Bank Modal Pas-pasan di Ujung Tanduk: Mengapa OJK Paksa KBMI I Naik Kelas atau Tutup?
-
Akhiri Paceklik Rugi, Indofarma (INAF) Pasang Target Ambisius: Pendapatan Naik 112% di 2026
-
Nilai Tukar Rupiah Drop Lagi, Ini Pemicunya