Suara.com - Mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Keuangan, dan Industri Kwik Kian Gie mengkritik sikap pemerintah yang dinilainya membangga-banggakan produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang terus naik.
"Pemerintah membangga-banggakan PDB, tetapi tanpa memberi penjelasan apa PDB itu sendiri," katanya di Jakarta, Selasa (17/5/2016).
Menurut Kwik, kenaikan PDB Indonesia bukan berarti seluruhnya bernilai positif karena tidak hanya disebabkan oleh peningkatan ekonomi Indonesia.
"Produk domestik bruto adalah barang dan jasa yang diproduksi tidak peduli oleh siapa pun," kata mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) itu.
Kwik mengatakan kenaikan PDB juga disebabkan oleh produk yang dihasilkan oleh investor asing di Indonesia yang tidak menguntungkan bagi negara. "Iya PDB naik, tetapi siapa yang menikmati? Jadi, PDB kita banggakan tanpa mengetahui artinya dan dibentuk dengan siapa tidak peduli," ujarnya.
Kwik juga mengkritik langkah Presiden Joko Widodo yang melakukan lawatan kerja ke sejumlah negara di seluruh dunia untuk menarik investor berinvestasi di Indonesia tanpa memperhatikan dampak negatifnya.
Menurut dia, kebijakan Jokowi yang kerap menggaet investor itu bertentangan dengan apa yang dituliskan dalam Undang-Undang Dasar 1945. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar