Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini menghadiri acara IMF-Indonesia High-Level Conference di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (12/7/2017).
Dalam acara tersebut, Ani mengeluhkan masih rendahnya rasio kepatuhan pajak di Indonesia. Berdasarkan data yang dimilikinya, rasio kepatuhan pajak Indonesia selama 2016 sebesar 10,3 persen. Capain ini masih sangat rendah.
Di sisi lain, penerimaan pajak pada tahun lalu sebesar Rp 1.105 triliun atau hanya teralisasi 81,54 persen dari target.
"Artinya masih banyak wajib pajak yang belum patuh membayar pajak. Saya sebagai mantan pejabat Bank Dunia melihat ini rendah sekali dan heran bahwa Indonesia hanya menerima penerimaan 10,3 persen saja," kata Ani.
Atas dasar tersebut, Ani mengaku pemerintah saat ini tengah berusaha meningkatkan rasio kepatuhan pajak di Indonesia.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah adalah pertukaran informasi keuangan untuk kepentingan perpajakan.
"Dengan kerja sama internasional membuat kami bisa mempertahakan penerimaan pajak yang baik. Penerimaan pajak yang baik bisa digunakan untuk mengejar MDG'S dan pembangunan. Bagi Indonesia, penerimaan pajak untuk tekan kemiskinan, membangun infrastruktur dan menaikkan kesejahteraan," ujarnya.
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Siap Copot Dirjen Bea Cukai Jika...
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai
-
Investor Asing Guyur Dana Rp 583,10 miliar ke Pasar Modal, IHSG Menghijau Selama Sepekan