Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan memberikan andil besar pada inflasi Oktober 2018. Kelompok tersebut memberikan andil 0,05 persen pada inflasi Oktober 2018.
Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan, andil terbesar terjadi pada tarif bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi jenis Pertamax yang mengalami kenaikan.
"Kita tahu bahwa tanggal 10 oktober itu Pertamax naik antara Rp 700 sampe Rp 900. Ada kenaikan terutama Pertamax turbo dengan kenaikan antara Rp 13.050 - Rp 13.500. Sementara Pertalite ada yang naik dan turun sehingga bensin ini menyumbang inflasi 0,05 persen. Kenaikan tarif jalan tol andilnya 0,01 Persen," ujar Suhariyanto di Kantornya, Kamis (1/11/2018).
Selain itu, lanjut Suhariyanto, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar juga memberikan andil inflasi Oktober 2018 sebesar 0,10 persen.
Menurut, dia, tarif sewa rumah yang masuk dalam kelompok di atas juga ikut andil inflasi pada Oktober sebesar 0,03 persen.
Sedangkan, kelompok bahan makanan juga memberikan andil inflasi pada Oktober 2018 yang sebesar 0,04 persen. Penyumbang utama inflasi bahan makanan adalah cabai merah yang sebesar 0,09 persen.
"Untuk sandang inflasinya 0,54 persen. Karena bobot dalam inflasi tidak besar maka andil 0,03 persen. Komoditas dominan kenaikan emas perhiasan 0,01 persen," imbuh dia.
Untuk diketahui, BPS mencatat pada oktober 2018 inflasi tercatat 0,28 persen. Artinya beberapa komoditas harga mengalami kenaikan pada bulan oktober.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi tersebut didapatkan setelah BPS memantau 82 kota pada Oktober ini.
"Harga beberapa komoditas pada Oktober 2018 secara umum mengalami kenaikan. Sedangkan, inflasi tahun kalender (Januari-Oktober) sebesar 2,22 persen dan inflasi tahun ke tahun (Oktober 2017-Oktober 2018) 3,16 persen," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar