Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti hari ini melakukan pertemuan dengan para pelaku usaha asal Jepang di kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Selasa (29/1/2019).
Dalam pertemuan tersebut, Susi meminta kepada pemerintah Jepang untuk menurunkan bahkan menghapuskan tarif bea masuk produk perikanan Indonesia ke Jepang. Sebab menurut Susi, selama ini Indonesia masih dikenakan tarif bea masuk sebesar 7 persen oleh Jepang.
"Itu bukan hanya untuk pelaku bisnis asal Indonesia saja tapi untuk pelaku bisnis Jepang. Harapannya dari 7 persen itu bisa jadi nol persen," ujar Susi.
Meski nantinya tarif masuk produk perikanan Indonesia bisa mencapai nol persen, Susi menegaskan tidak mau membarter pembebasan tarif itu dengan kebijakan perikanan berkelanjutan yang tengah dicanangkan Indonesia. Susi berharap penghapusan tarif diberikan tanpa syarat.
"Nggak ada barter, kami minta tarif nol tanpa syarat. Saya tidak ingin membarter pembebasan tarif dengan kebijakan sustainabitlity yang tengah kami lakukan. Intinya kami mau mengembangkan lebih banyak potensi bisnis Indonesia dan Jepang," imbuh Susi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Pengusaha Sebut 3 Sektor yang Bisa Jadi Andalan Ekonomi RI di Masa Depan
-
Pakar Sebut 2 Kunci Utama untuk Pemerintah Bisa Capai Swasembada Energi
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,12 Persen, BI: Konsumsi Rumah Tangga Makin Bergairah
-
Meski Kinerja Ekspor Moncer, Industri Hasil Tembakau Dapat Tantangan dari Rokok Ilegal
-
Pengusaha Ungkap Ternyata Ada Industri yang Sulit Rekrut Tenaga Kerja RI
-
Harga Emas Turun Lagi: Galeri 24 dan UBS Kompak Melemah di Pegadaian
-
PANI Laporkan Proyek Ambisius Berkapasitas 104 Ribu Orang
-
Komisaris Utama PHE Lapor LHKPN, Harta Kekayaan Tembus Rp3,08 Triliun
-
BREN Jadi 'Largest Addition' di MSCI, Apa Artinya Bagi Investor Indonesia?
-
Sentimen Positif Pasar Modal Sejak Purbaya Jadi Menkeu: IHSG 6 Kali Cetak Rekor All Time High!