Suara.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada Februari 2018 mengalami deflasi 0,08 persen. Salah satu pendorong deflasi ini karena harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi ini mengalami penurunan.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Yunita Rusanti mengungkapkan, pada komponen energi mengalami deflasi 0,28 persen dengan andil sebesar 0,03 persen.
"Komoditas andil deflasi untuk bensin, khususnya untuk yang non subsidi. Mengalami penurunan harga. Antara lain pertamax, pertamax turbo yang mengalami penurunan harga pada Februari," ujarnya di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2019).
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) kembali melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak, yang diberlakukan mulai Minggu (10/2/2019) pukul 00.00 waktu setempat.
Kebijakan penyesuaian harga ini ditempuh menyusul tren menurunnya harga minyak mentah dunia dan penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Besaran penyesuaian harga BBM non subsidi menjadi lebih murah ini bervariasi dari Rp 50 sampai dengan Rp 800 per liter.
Berikut ini harga untuk wilayah Jakarta, Pertamax Turbo dari Rp 12.000 menjadi Rp 11.200 per liter. Pertamax dari Rp 10.200 menjadi Rp 9.850 per liter.
Dexlite dari Rp 10.300 menjadi Rp 10.200 per liter. Dex dari Rp 11.750 menjadi Rp 11.700 per liter. Pertalite tetap Rp 7.650 per liter.
Selain itu, Pertamina juga melakukan penyelarasan harga Premium (JBKP di wilayah Jawa, Madura, dan Bali) menjadi Rp 6.450 per liter sehingga sama dengan harga di luar Jawa, Madura, Bali.
Baca Juga: Pertamina Jual BBM Murah, Wamen ESDM : Tidak Mungkin Bangkrut
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Nama Pegawai BRI Selalu Dalam Doa, Meski Wajahnya Telah Lupa
-
Pemerintah Siapkan 'Karpet Merah' untuk Pulangkan Dolar WNI yang Parkir di Luar Negeri
-
Kartu Debit Jago Syariah Kian Populer di Luar Negeri, Transaksi Terus Tumbuh
-
BRI Dukung JJC Rumah Jahit, UMKM Perempuan dengan Omzet Miliaran Rupiah
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Bahlil 'Sentil' Pertamina: Pelayanan dan Kualitas BBM Harus Di-upgrade, Jangan Kalah dari Swasta!
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Program AND untuk 71 SLB, Bantuan Telkom Dalam Memperkuat Akses Digitalisasi Pendidikan
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya