Suara.com - Angkutan udara pada tahun ini tak menjadi andalan para pemudik. Pasalnya pemudik yang menggunakan angkutan udara anjlok pada mudik tahun 2019 ini.
Berdasarkan data SIASATI Kemenhub, pemudik angkutan udara dalam negeri dari 36 Bandara secara kumulatif dari H-7 hingga H-3 hanya 1,2 juta penumpang. Jumlah itu anjlok 30,71 persen dibanding periode yang sama tahun 2018.
"Biasanya kalau kita bicara jumlah penumpang angkutan udara trennya kan positif tahun lalu, sekarang drop, jumlah penumpang turun baik itu dari segi jumlah pesawat yang melayani dan juga jumlah orang yang diangkut," kata Ketua Harian Posko Kemenhub Sigit Irfansyah di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Senin (3/6/2019).
Selain jumlah penumpang, Sigit mengungkapkan jumlah penerbangan juga mengalami penurunan. Berdasarkan data SIASAT dari H-7 Hingga H-3 jumlah penerbangan anjlok 30 persen dari 13.921 penerbangan jadi 9.733 penerbangan.
"Jadi maskapai menurunkan jumlah armadanya karena penumpangnya juga drop," tutur dia.
Menurut Sigit, penurunan ini terjadi karena masih mahalnya tiket pesawat. Sehingga, masyarakat beralih ke angkutan lain.
"Kemudian ada jalan tol, yang menurun signifikan penerbangan pendek kebanyakan. Mungkin Jakarta-Semarang, Semarang-Solo, Jakarta-Lampung," ucap dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?