Suara.com - Tidak salah pemerintah menetapkan Danau Toba sebagai destinasi super prioritas. Sebab, daya tariknya sangat luar biasa. Buktinya, peserta Familiarization Trip (Famtrip) Travel Agent/Tour Operator (TA/TO) asal Oman dibuat kagum. Suasana ini terjadi Jumat (27/9/2019). Atau hari kedua peserta di Sumatera Utara.
Rombongan famtrip berangkat dari Kota Medan Jumat pagi, sekitar pukul 09.00 WIB. Jelang siang, rombongan berhenti di Rumah Makan Panorama, Brastagi. Selain makan siang, sebagian rombongan juga menunaikan ibadah Sholat Jumat.
Dari Brastagi, rombongan diajak menyaksikan salah satu destinasi top sekitar Danau Toba. Tepatnya, Air Terjun Sipiso Piso. Destinasi ini berada di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Menurut Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kementerian Pariwisata Nia Niscaya, selama di Danau Toba peserta famtrip akan mendapatkan destinasi terbaik.
“Mengunjungi Air Terjun Sipiso Piso menjadi pembuka dari kunjungan TA/TO Oman ke Danau Toba. Sipiso Piso adalah salah satu destinasi terbaik yang dimiliki kawasan Danau Toba. Apalagi, dari tempat ini mereka juga bisa melihat indahnya Danau Toba,” papar Nia, didampingi Asdep Pengembangan Pemasaran II Regional III Kemenpar Sigit Witjaksono.
Air Terjun Sipiso Piso memiliki ketinggian hingga 120 meter. Airnya mengucur deras membentuk garis vertikal sempurna. Sehingga Air Terjun Sipiso Piso masuk dalam air terjun tipe Plunge.
Lokasi Air Terjun Sipiso Piso berada di bibir kaldera raksasa Danau Toba. Serta terbentuk pada aliran Sungai Pajanabolon yang merupakan salah satu sungai menyuplai air ke Danau Toba.
Nama Sipiso Piso sendiri diambil dari nama sebuah Gunung yang berada tepat di timur laut air terjun. Gunung yang juga disebut Dolok Sipiso Piso, memiliki ketinggian sekitar 1.860 meter di atas permukaan air laut.
Puas mengabadikan Air Terjun Sipiso Piso, perjalanan dilanjutkan kembali. Kali ini langsung menuju pelabuhan penyeberangan Tiga Ras. Kesempatan pertama menyaksikan Danau Toba dari dekat, rupanya begitu mengesankan buat para peserta.
Baca Juga: Jadi Magnet Wisata Belanja, Kemenpar Ingin Indonesia Great Sale Rutin
Salah seorang peserta, Ismail David Mujahid tidak bisa menutupi kekagumannya.
“Wow, danau vulkanik terbesar di dunia. Dan saya sedang berdiri di sampingnya. Luar biasa,” tutur Ismail. Pria berdarah Amerika ini bahkan tidak berhenti mengabadikan sejumlah sisi Danau Toba.
Momen saat peserta diajak menyeberang Danau Toba juga tidak kalah mengesankan. Sejumlah peserta terlihat bernyanyi mengekspresikan kegembiraannya. Mereka pun berkali-kali selfie dari atas speedboat.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan apresiasinya untuk pelaksanaan kegiatan ini. Terlebih untuk mengangkat destinasi super prioritas Danau Toba.
“Destinasi super prioritas sedang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah. Pembangunan infrastruktur, akses, dan utilitas terus dilakukan. Lewat kegiatan seperti famtrip, kita berharap destinasi super prioritas seperti Danau Toba bisa terus dipromosikan. Serta menjadi lumbung untuk mendatangkan wisatawan mancanegara,” paparnya.
Oleh karena itu, Menpar mengatakan jika goal dari famtrip adalah meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.
Berita Terkait
-
Wisatawan dari Oman Mengeksplorasi Aceh dan Medan
-
Tingkatkan Kunjungan Wisatawan, Indonesia Mengadakan Pameran di Thailand
-
Taipei Turut Berpartisipasi dalam Pameran Pariwisata Terbesar di Indonesia
-
Menpar akan Hadiri Pembukaan Taipei Paviliun
-
Kebakaran Hutan, Menpar akan Turunkan Promosi Pariwisata Wilayah Terdampak?
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
Terkini
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya
-
Industri Pelayaran Ikut Kontribusi ke Ekonomi RI, Serap Jutaan Tenaga Kerja
-
Emiten CGAS Torehkan Laba Bersih Rp 9,89 Miliar Hingga Kuartal III-2025
-
Grab Akan Akuisisi GoTo, Danantara Bakal Dilibatkan
-
ESDM Kini Telusuri Adanya Potensi Pelanggaran Hukum pada Longsornya Tambang Freeport
-
Industri Biomassa Gorontalo Diterpa Isu Deforestasi, APREBI Beri Penjelasan