Suara.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menantang para jajarannya untuk bisa mengelola aset milik negara dengan optimal.
"Mindset dalam memperlakukan aset menggambarkan kemampuan kita untuk menjadi bangsa yang produktif," kata Sri Mulyani di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (29/10/2019).
Sri Mulyani menjelaskan bahwa mengelola aset negara agar tidak sekedar mendokumentasikan, membukukan, dan menjaganya. Tapi juga aset negara harus dapat memberikan manfaat bagi masyarakatnya.
Manfaatnya kata Sri Mulyani, tidak harus menghasilkan uang tetapi juga manfaat sosial yang dapat dirasakan oleh masyarakat. Ia menekankan, walaupun hanya sebuah gedung, namun ciptakan sebuah budaya pada gedung tersebut yang dapat dirasakan manfaatnya.
"Mulai dari mendesain sebuah bangunan, pikirkan juga 1000 tahun lagi bangunan tersebut akankah masih bisa dilihat oleh cucu kita dan mampu bertahan. Apabila berubah fungsi apakah masih dapat digunakan? katanya.
Lebih akanjut Sri Mulyani mengatakan, negara maju asetnya bekerja untuk pemiliknya, tapi di Indonesia saat ini pemiliknya yang bekerja untuk asetnya.
"Aset negara adalah titipan negara untuk pada akhirnya dirasakan manfaatnya bagi seluruh rakyat Indonesia," kata mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026