Suara.com - Pada masa pandemi ini, pemotongan gaji hingga Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) banyak dialami oleh para pekerja di hampir semua kota di Indonesia. Tak terkecuali pekerja yang tinggal di Kota Jababeka, Cikarang.
Tidak sedikit penghuni Kota Jababeka yang mengalami dampak covid-19 seperti PHK maupun Pemotongan Gaji lebih dari 50% sehingga mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-sehari atau membiayai biaya sekolah anaknya.
Melihat kondisi tersebut, PT Jababeka Tbk (Jababeka) bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Universitas Presiden (YPUP) menyiapkan beasiswa pendidikan bagi penghuni yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau pemotongan gaji lebih 50% dan masih mempunyai tanggungan keluarga untuk melanjutkan pendidikan (KB, TK, SD, SMP, SMA, Universitas).
"Program beasiswa ini diharapkan untuk dapat meringankan beban dan bermanfaat bagi penghuni Kota Jababeka yang terdampak PHK dengan menyediakan beasiswa di semua jenjang pendidikan," ujar Direktur Utama PT Jababeka Tbk Budianto Liman dalam keterangannya, Senin (30/8/2021).
Program beasiswa bertajuk Jababeka Care for Education tersebut berlaku di semua jenjang di sekolah-sekolah yang bernaung dalam YPUP, yaitu KB, TK, President Special Needs Center, SD, SMP, SMA, dan President University.
Adapun beasiswa yang akan diberikan yaitu beasiswa penuh (full scholarship) dan beasiswa sebagian (partial scholarship) hingga 76%.
Syarat beasiswa yang diberikan juga mudah dan tanpa pungutan biaya, yaitu penghuni Kota Jababeka melampirkan KTP atau surat domisili, surat keterangan PHK atau surat pemotongan gaji (lebih dari 50%) dari perusahaan yang terdampak covid-19, dan kartu keluarga atau surat keterangan bagi anak usia sekolah.
Adapun seleksi program beasiswa Jababeka ini terdiri dari tiga tahap, yaitu pendaftaran dari 17 Agustus – 15 September 2021 2021, dan assessment dan verifikasi dari 17–18 September, dan pengumuman pada 20 September 2021.
Baca Juga: Catat, Sampoerna University Buka Kesempatan Beasiswa Berstandar Internasional
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Kebiasaan Mager Bisa Jadi Beban Ekonomi
-
Jurus Korporasi Besar Jamin Keberlanjutan UMKM Lewat Pinjaman Nol Persen!
-
Purbaya Sepakat sama Jokowi Proyek Whoosh Bukan Cari Laba, Tapi Perlu Dikembangkan Lagi
-
Dorong Pembiayaan Syariah Indonesia, Eximbank dan ICD Perkuat Kerja Sama Strategis
-
Respon Bahlil Setelah Dedi Mulyadi Cabut 26 Izin Pertambangan di Bogor
-
Buruh IHT Lega, Gempuran PHK Diprediksi Bisa Diredam Lewat Kebijakan Menkeu Purbaya
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
IHSG Merosot Lagi Hari Ini, Investor Masih Tunggu Pertemuan AS-China
-
Ada Demo Ribut-ribut di Agustus, Menkeu Purbaya Pesimistis Kondisi Ekonomi Kuartal III
-
Bahlil Blak-blakan Hilirisasi Indonesia Beda dari China dan Korea, Ini Penyebabnya