Suara.com - Program Diversifikasi Mangrove dan Budidaya Kepiting (Server Mang Budi) di Kawasan Telok Bangko Kelurahan Loktuan Bontang Utara, terus dikembangkan Pupuk Kaltim untuk menjaga pelestarian keanekaragaman hayati dan tata kelola lingkungan pesisir.
Melalui Management goes to Community pada 19 September 2021, Direksi dan Manajemen Pupuk Kaltim melakukan monitoring dan evaluasi berkala salah satu program CSR unggulan Perusahaan, sekaligus melakukan penanaman bibit mangrove untuk meningkatkan capaian realisasi tanam tahunan di Telok Bangko.
VP CSR Pupuk Kaltim Anggono Wijaya, mengungkapkan tahun ini Pupuk Kaltim menargetkan penanaman 25.000 bibit di Telok Bangko, termasuk peningkatan fasilitas seperti taman baca, karena kawasan tersebut tak hanya disiapkan untuk destinasi wisata berbasis konservasi saja, tapi juga sarana edukasi bagi masyarakat.
“Beberapa buku bacaan sudah tersedia, bekerjasama dengan perpustakaan Mercusuar Kelurahan Loktuan. Ke depan jumlah buku akan terus ditambah,” ucap Anggono ditulis Senin (27/9/2021).
Kawasan ini telah mendapat izin pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (WP3K) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, sesuai Peraturan Menteri KKP nomor 24 tahun 2019, dengan total penanaman mencapai 161.000 bibit.
Beberapa jenis mangrove yang ditanam meliputi Rhizopora apiculata, Rhizopora mucronata, Ceriops tagal, Bruguiera gymnorrhiza, Bruguiera sexangula, Ceriops tagal dan Avicennia marina.
“Pupuk Kaltim akan menjadikan kawasan Telok Bangko sebagai destinasi wisata resmi di Kota Bontang, karena izin pengelolaan telah disetujui Kementerian KKP dan siap untuk dikembangkan secara maksimal,” tambah Anggono.
SEVP Komersil Pupuk Kaltim Meizar Effendi turut melakukan penanaman mangrove saat kunjungan tersebut. Meizar mengatakan pelestarian keanekaragaman hayati dan konservasi kawasan pesisir menjadi salah satu fokus Perusahaan, sebagai wujud kontribusi Pupuk Kaltim bagi masyarakat dan lingkungan.
Program Server Mang Budi tak hanya bersifat pengelolaan mangrove dan kawasan pesisir, tapi juga memperhatikan sektor pemberdayaan untuk penguatan ekonomi masyarakat sekitar.
Baca Juga: Semen Gresik Gelar Edukasi Kebencanaan dan Penanaman 2.250 Bibit Mangrove
“Saat ini pemberdayaan sudah berjalan, baik untuk pembibitan dan penanaman bibit oleh kelompok binaan maupun produk turunan, seperti pembuatan sirup dan amplang dari mangrove,” terang Meizar.
Program ini telah mendapat penghargaan bertaraf nasional dan internasional, salah satunya Asia Responsible Enterprise Awards (AREA) 2021 kategori Social Empowerment.
Masyarakat sekitar juga telah dibekali berbagai pelatihan dan pendampingan untuk memaksimalkan peluang ekonomi, sekaligus memperluas penerima manfaat dengan pengembangan area budidaya mangrove menjadi kawasan wisata.
“Monitoring penting dilakukan agar pengembangan program berjalan lebih maksimal. Pupuk Kaltim optimis Server Mang Budi bisa memberi manfaat yang sangat besar bagi masyarakat dan lingkungan,” lanjut Meizar.
Abdul Hadi, salah satu warga sekitar menyebut manfaat program ini tak hanya berdampak positif bagi lingkungan, namun juga kesejahteraan melalui pemberdayaan masyarakat.
Beragam pelatihan dan pendampingan yang dibekali Pupuk Kaltim terus dikembangkan, sehingga produk yang dihasilkan memiliki nilai jual dan daya saing.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf
-
Stok Di Atas Rata-rata, Bahlil Jamin Tak Ada Kelangkaan BBM Selama Nataru
-
Kadin Minta Menkeu Purbaya Beri Insentif Industri Furnitur