Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini berhasil rebound ke posisi 6.895 setelah ditutup melemah di posisi 6.869 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, Selasa (8/3/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik ke posisi 6.895 dengan menguat 0,39 persen atau bertambah 26 basis poin.
Setelah tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 6.898 atau telah menguat 0,42 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 9,6 basis poin atau menguat 0,97 persen sehingga indeks ini rembus ke posisi 998.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 102 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp412 miliar dengan volume transaksi mencapai 12 ribu kali.
Sebanyak 155 saham menguat, 133 saham melemah dan 210 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, perkembangan pergerakan IHSG saat ini terlihat sedang berada dalam tekanan.
Menurut William kondisi yang memanas antar negara global memberikan dampak terhadap market global dan dalam negeri.
"Sehingga menjadikan sentimen negatif yang berimbas pada kondisi market dalam negeri pada hari kemarin," papar William.
Baca Juga: Awal Pekan, IHSG Tumbang 0,86 Persen ke Posisi 6.869
Namun, mengingat capital inflow yang masih terus terjadi secara ytd ditambah dengan jelang rilis data perekonomian cadangan devisa yang akan dirilis akan memberikan angin segar pada indeks.
"Ini memberikan sentimen yang bagus terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang," katanya.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.811 dan resistance 6.996. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu TLKM, ASII, GGRM, LSIP, CTRA, AKRA, dan KLBF.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
PANI Siapkan Proyek Ambisius di Tepi Laut Untuk Investasi Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!