Suara.com - DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) Jawa Barat (Jabar) meminta Pertamina untuk memperlihatkan data kendaraan yang berhak membeli BBM subsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina.
"Kami memohon ke pemerintah dan Pertamina (agar) dipampangkan kendaraan yang tidak berhak menggunakan Pertalite apa saja. Ini tolong sesegera mungkin dipasang di seluruh SPBU di Jabar," kata Ketua DPD Organda Jabar Dida Suprinda pada acara Sosialiasi Program Subsidi Tepat, di Kota Bandung, Senin (11/7/2022) lalu.
Ia beralasan, dengan Pertamina memperlihatkan detail kendaraan penerima BBM subsidi, semuanya menjadi jelas lantaran selama ini pihaknya melihat kendaraan plat hitam yang di atas 2.000 cc malah membeli BBM bersubsidi, seperti Pertalite.
"Kalau plat hitam sekarang ini 2.000 cc ke atas jangan pakai Pertalite. Nah kalau demikian masih ada yang pakai itu, maka kami memohon pemerintah dan Pertamina dipampangkan kendaraan yang tidak berhak menggunakan Pertalite apa saja," kata dia.
Ia beranggapan, kendaraan jenis angkutan umum, angkutan perkotaan (angkot) dipastikan harus mendapatkan jatah BBM bersubsidi, karena hal tersebut sesuai dengan apa yang diamanatkan oleh pemerintah.
"Angkutan kota dapat subsidi, itu suatu keharusan ya. Terhadap angkot atau angkutan umum itu untuk Pertalite dan Bio Solar untuk bus AKAP dan AKDP," kata dia.
Ia mengatakan dibutuhkan basis data yang benar-benar valid oleh pemerintah agar BBM bersubsidi bisa diberikan tepat sasaran.
Ia menegaskan, Organda Jabar sebagai bagian dari masyarakat angkutan yang ada di Indonesia, menyatakan siap bekerja sama dengan Pertamina terkait program pendaftaran kendaraan pengguna BBM Subsidi melalui website, aplikasi, maupun pendaftaran di SPBU Pertamina.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Pertamina yang mau merangkul Organda Jawa Barat dalam Sosialiasi Program Subsidi Tepat dan diharapkan Pertamina bisa terus melibatkan Organda terkait dengan program yang berhubungan dengan angkutan umum.
Baca Juga: Mendadak Viral! Dewi Tandirerung, Mahasiswi Fisika Ini Juga Bekerja sebagai Sopir Angkot
"Kami ucapkan terima kasih kepada Pertamina. Alhamdulillah ini adalah era transparansi kita supaya yang namanya subsidi tepat sasaran ya gitu. Semoga ini berkesinambungan ya, jangan hanya dibutuhkan saja diundang. Ini harus berkelanjutan supaya kita satu sama lain dengan Pertamina," kata dia.
Berita Terkait
-
Harga BBM Dan Elpiji Alami Kenaikan Termasuk di Sumsel, Berikut Daftar Harga Terbarunya
-
Kritik Penggunaan MyPertamina, Pakar: Lebih Baik Pertalite untuk Angkot dan Sepeda Motor Saja
-
Update Harga Terbaru Pertalite, Pertamax, Dexlite Berlaku 10 Juli
-
Pengamat Minta Pemerintah Segera Umumkan Golongan Warga yang Berhak Terima BBM Subsidi
-
Mendadak Viral! Dewi Tandirerung, Mahasiswi Fisika Ini Juga Bekerja sebagai Sopir Angkot
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Menaker Mau Tekan Kesenjangan Upah Lewat Rentang Alpha, Solusi atau Masalah Baru?
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak
-
Laporan CPI: Transisi Energi Berpotensi Tingkatkan Pendapatan Nelayan di Maluku
-
SPBU di Aceh Beroperasi Normal, BPH Migas: Tidak Ada Antrean BBM
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung
-
Purbaya Sentil Balik Bank Dunia soal Defisit APBN: Jangan Terlalu Percaya World Bank!
-
Bank Mandiri Dorong Akselerasi Inklusivitas, Perkuat Ekosistem Kerja dan Usaha Ramah Disabilitas