Suara.com - Manajemen PT Bukalapak.com Tbk menyampaikan, salah satu komisaris perseroan, Zhang Lu mengundurkan diri dari jabatannya.
Keputusan pengunduran diri ini mendapatkan restu pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) berikutnya.
"Zhang Lu, salah satu anggota Jajaran Komisaris Bukalapak, telah mengundurkan diri dari perusahaan tempat beliau bekerja. Hal ini secara otomatis membuat beliau mengundurkan diri sebagai salah satu komisaris Bukalapak," tulis keterangan resmi Bukalapak yang dikutip pada Kamis (15/9/2022).
Nantinya, posisi Zhang Lu sebagai komisaris akan digantikan oleh perwakilan lain dari perusahaan yang sama. Informasi terkait hal tersebut akan disampaikan dalam RUPS Bukalapak selanjutnya.
"Dengan pengunduran diri Zhang Lu, saat ini Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro selaku Komisaris Utama dan Independen, Yenny Wahid selaku Komisaris Independen, dan Adi Wardhana Sariaatmadja selaku Komisaris," lanjut keterangan terkait emiten berkode BUKA tersebut.
Sumber yang sama mengatakan, sesuai dengan aturan di BEI, anggota dewan komisaris yang mengundurkan diri wajib menyampaikan permohonan secara tertulis kepada perusahaan dengan mencantumkan alasan yang jelas.
"Kemudian, Bukalapak wajib menyelenggarakan RUPS untuk memutuskan permohonan pengunduran diri anggota dewan komisaris paling lambat 90 hari setelah permohonan pengunduran diri diterima manajemen," tutup pemberitahuan tersebut.
Berita Terkait
-
Beli Kreatif Sumatra Selatan Diharapkan Buka Lapangan Kerja dan Dongkrak Perekonomian
-
Cara Buka Rekening BRI Online, Demi Bisa Ambil Bansos
-
Niat Puasa Senin Kamis dan Doa Berbukanya
-
BNI Perbanyak Akuisisi Digital Client E-Commerce dan Fintech
-
6 Bisnis Rumahan Bagi yang Hobi Memasak, Nomer 3 Bisa Kamu Coba
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen