Suara.com - Digitalisasi bisa menjadi cara warung untuk mengubah sistem perdagangan menjadi mudah. Lewat digitalisasi operasional warung kini bisa lebih efisien.
Dengan efisiensi, bisnis warung kini bisa meningkatkan omzet sekaligus meningkatkan taraf hidup pemilik beserta keluarganya.
President Director GOTOKO Gurnoor Singh Dhillon menjelaskan, selama ini operasi bisnis warung dijalankan dengan tidak efisien, misalnya dalam aspek pemenuhan pasokan barang.
Misalnya, pemilik warung sampai perlu menutup warung saat belanja pasokan ke bukan hanya satu, melainkan ke beberapa agen distributor, yang menimbulkan potensi kerugian bagi mereka karena menjalankan bisnis yang tidak efisien.
"Digitalisasi memberikan efisiensi bisnis, pemilik warung dapat mengakses produk dari banyak brand principal hanya dalam satu platform, mereka juga tidak perlu menutup warungnya untuk berbelanja sehingga akan menghemat biaya, waktu, serta tenaga. Serta dengan dukungan langsung dari brand principal, pemilik warung juga bisa mendapatkan harga yang kompetitif," ungkap Gurnoor di Jakarta, Senin (3/10/2022).
Hal ini yang dilakukan GOTOKO sejak berdiri pada 2020 untuk menghubungkan warung dengan brand principal dengan harga kompetitif, kepastian pengiriman, serta kepastian barang dalam aplikasi.
Dengan nilai tambah yang ditawarkan, GOTOKO juga telah berhasil mencatat pertumbuhan lebih dari 47 kali lipat karena GOTOKO hadir sebagai platform yang menciptakan nilai tambah bagi ekosistem warung melalui teknologi, alih-alih mendisrupsinya.
Gurnoor juga menambahkan bahwa digitalisasi juga bukan hanya bermanfaat bagi warung, melainkan ekosistem ritel secara keseluruhan, termasuk bagi para brand principal karena dapat memperluas jangkauannya. Termasuk juga dapat meningkatkan pendapatan brand, ini misalnya terjadi dengan sejumlah brand di GOTOKO seperti Coca-Cola Europacific Partners (CCEP), Indolakto, dan brand lainnya. Dalam platfrom, GOTOKO juga telah bekerja sama dengan hampir semua brand-brand utama dan guna mendorong kemajuan warung serta menikmati efek jaringan yang lebih luas.
"Di GOTOKO, kami memiliki visi dan misi untuk maju bersama GOTOKO untuk warung, stakeholder, termasuk juga para pegawai kami yang kami sebut GOTOKO Guardians. Karena kami percaya digitalisasi memiliki peran penting dalam peningkatan bisnis warung dan UMKM secara umum," kata dia.
GOTOKO berfokus menerapkan strategi untuk menang di banyak wilayah Indonesia dan menjadi sahabat terbaik warung. Gurnoor mengatakan setiap kluster di Indonesia adalah unik dan tidak mungkin untuk sukses tanpa menang di wilayah-wilayah kecil. Oleh karenanya, GOTOKO punya strategi untuk menjangkau dengan dalam di setiap wilayah operasinya dan memberikan dampak ekonomi yang positif sesegera mungkin guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.
Melalui platformnya, GOTOKO berkomitmen untuk melayani underserved retailers dan menjadi sahabat warung yang akan selalu ada untuk warung dan membimbing mereka menuju pertumbuhan, membantu mereka meningkatkan pendapatan dan standar hidup keluarga mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak
-
Laporan CPI: Transisi Energi Berpotensi Tingkatkan Pendapatan Nelayan di Maluku
-
SPBU di Aceh Beroperasi Normal, BPH Migas: Tidak Ada Antrean BBM
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung
-
Purbaya Sentil Balik Bank Dunia soal Defisit APBN: Jangan Terlalu Percaya World Bank!
-
Bank Mandiri Dorong Akselerasi Inklusivitas, Perkuat Ekosistem Kerja dan Usaha Ramah Disabilitas
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Global Capai 3% Buntut Penurunan Suku Bunga The Fed