Suara.com - Yusuf Mansur tengah jadi perbincangan karena mengklaim dirinya sebagai Komisaris Grab. Dalam video singkat yang viral di TikTok, pria pemilik nama asli Ja'man Nurchotib Mansur itu membicarakan tentang Grab yang sudah menjadi decacorn atau perusahaan bernilai US$10 miliar.
Tak lama setelah video lawas itu viral, pihak Grab memberikan bantahan tegas. Disebutkan bahwa ayah dari Wirda Mansur itu tak pernah terdaftar sebagai dewan komisaris Grab Holdings Limited. Diaku-aku oleh Yusuf Mansur, yuk simak daftar komisaris Grab berikut ini.
Daftar Komisaris Grab
Struktur organisasi Grab Holdings Limited dapat diakses publik lewat website resmi Grab yakni di https://investors.grab.com/corporate-governance/board-of-directors. Berikut nama jajaran manajemen Grab Holdings Limited:
- Ping Yeow (Anthony) Tan: Chairman of the Board, CEO, Co-Founder, Nominating Committee Chairperson
- Hooi Ling Tan: Co-founder, Director
- Ming Ma: President
- Alex Hungate: Chief Operating Officer
- Peter Oey: Chief Financing Officer
- Chin Yin Ong: Chief People Officer
- Dara Khosrowshahi: Independent Director
- Ng Shih Ein: Independent Director
- John Rogers: Independent Director
- Oliver Jay: Independent Director
Bantahan Grab Soal Yusuf Mansur
Grab Indonesia telah menegaskan Yusuf Mansur tak pernah terdaftar sebagai dewan Komisaris Grab Holdings Limited. Mereka juga membantah kebenaran dalam video pengakuan Yusuf Mansur yang belakangan heboh di media sosial.
"Terkait video yang beredar di media sosial mengenai klaim Ustaz Yusuf Mansur sebagai Komisaris dari Grab Holdings Limited, bersama ini kami tegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar," kata Head, Corporate and Policy Communications Grab Indonesia Dewi Nuraini dalam keterangan tertulis. Selain itu pihak Grab memastikan Yusuf Mansur tak pernah ditunjuk sebagai Komisaris di Grab Indonesia.
"Ustaz Yusuf Mansur tidak pernah terdaftar menjadi Dewan Komisaris Grab Holdings Limited (NASDAQ:GRAB). Informasi resmi terkini mengenai struktur organisasi Grab Holdings Limited dapat diakses publik melalui tautan ," imbuh dia.
Yusuf Mansur Masih Ngotot
Baca Juga: Sudah Dibantah Grab, Ustaz Yusuf Mansur Tak Malu dan Masih Ngotot Ngaku Jadi Komisaris
Yusuf Mansur buka suara soal video pengakuannya sebagai Komisaris Grab yang jadi viral. Video itu disebut merupakan kejadian lama saat ia mengisi ceramah di sebuah acara. Namun pendakwah 45 tahun ini membantah jika dirinya hanya mengaku-ngaku sebagai Komisaris Grab.
"Saat saya bicara tentang komisaris Grab memang demikian adanya, silakan dikonfirmasi ke Grab, tapi pada masa itu lho ya, masa Grab memang sedang penjajakan dan dalam penjajakan dulu ngebeli PayTren, berinvestasi di PayTren," ujar Yusuf Mansur dalam pernyataannya pada Jumat (7/10/2022).
Ketika itu Yusuf Mansur menyebut memang sempat jadi Komisaris Grab. Ia bahkan mengaku punya hubungan baik dengan Grab hingga sempat bertemu dengan para pimpinan lainnya, walau jabatan itu dirasakannya tak lama.
"Hubungan saya baik sekali dengan Grab saat itu saling bantu. Grab juga waktu itu ada ya kerikil-kerikil kecil namanya juga usaha pasti ada. Saya ikut turun ke lapangan baik itu di Surabaya, Palembang, Jakarta dan masa-masa itu lah kemudian saya tandatangan semacam surat perjanjian, ada hak dan kewajiban saya menjadi komisaris," jelas Yusuf Mansur.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Sudah Dibantah Grab, Ustaz Yusuf Mansur Tak Malu dan Masih Ngotot Ngaku Jadi Komisaris
-
Sampai Ngotot, Yusuf Mansur Jelaskan Dirinya Pernah Menjadi Komisaris Grab
-
9 Kontroversial Yusuf Mansur yang Bikin Geger: Video Marah-marah hingga Sembuhkan Orang Gak Bisa Kentut
-
Viral Ustaz Yusuf Mansur Ngotot Ngaku Pernah Jadi Komisaris Grab, Saya Tidak Ngotot, Cuma
-
Yusuf Mansur Ngaku Komisaris Grab, Langsung Dibantah Manajemen, Kini 'Dirujak' Netizen
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Harga Emas Antam Pecah Rekor Lagi Tembus Lebih dari Rp2,1 Juta, Ini Penyebabnya
-
Stok Bensin di SPBU Shell dan BP Banyak Kosong, Menteri Bahlil Sarankan Swasta Beli ke Pertamina
-
Jadi Sekjen Kementerian ESDM, Bahlil Beri Tugas Ahmad Erani Yustika Percepat Hilirasi Energi
-
Mekaarprenuer PNM Tingkatkan Produksi Usaha & Dukung Kemandirian Ekonomi Perempuan
-
IHSG Dekati 8.000, Melawan Pelemahan Bursa Asia Jelang Putusan Suku Bunga The Fed
-
Waskita Karya Kembali Masuk Top 50 Emiten dalam The 16th IICD CG Award 2025
-
Rilis Aturan Baru, OJK Minta Bank Laporkan Keuangan Transparan
-
Bos Uniqlo Ramal Dunia Bakal Bangkrut, Ini Faktornya
-
Yu Menglong Diduga Bunuh Diri, Berapa Gaji Aktor China?
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram