Suara.com - Pupuk Kaltim menggelar UMKM Festival sebagai rangkaian HUT ke-45 Pupuk Kaltim di Lapangan Sepak Bola Pallangga, Desa Pallangga, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa. Dalam pagelaran ini juga dihadirkan kegiatan tari-tarian, kompetisi e-sport, hingga lomba memasak.
Sulsel terpilih sebagai bagian dari festival karena ingin mempertahankan Sulsel sebagai daerah lumbung pangan nasional terutama untuk Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Komisaris PKT Gustaaf AC Patty mengatakan pemilihan ini tidak hanya ujuk-ujuk lalu ditetapkan tetapi direncanakan agar produksi pangan tetap terjaga bahkan meningkat.
"Kenapa dipilih Sulsel, ya karena Sulsel ini lumbung beras khusus daerah KTI. Sehingga kerjasama antar wilayah penghasil pangan dengan PKT sebagai leader industri pupuk ada dua simbiosis yang saling menguntungkan," kata Gustaaf di sela-sela acara Pembukaan Pupuk Kaltim (PKT) UMKM Festival.
Di samping, kata dia, ada peran besar dari Pupuk Indonesia untuk memberikan atensi cukup besar ke Sulsel. Apalagi menteri pertanian berasal dari sini.
"Tadi pak kades bicara sudah sempat panen tiga kali artinya itu tetap harus dipelihara dan Pupuk Kaltim membantu sejauh apa yang bisa kami bantu. Itu harus terus dipertahankan," tegasnya.
Gustaaf menuturkan, kewajibannya sebagai agen pembangunan adalah membantu masyarakat dari sisi pupuk, olehnya petani di Sulsel dapat berkolaborasi dengan dengan pabrik pupuk terbesar di Asia Tenggara ini dengan baik.
Kepala Desa Pallangga, Amrah mengatakan pihaknya mendukung penuh kegiatan festival UMKM ini. Pihaknya merasa, langkah itu sebagai upaya positif yang ditimbulkan dari acara ini.
Ia membeberkan, di desanya, sampai saat ini petani sudah menanam hingga tiga kali. Namun sayangnya petani sering kekurangan pupuk karena terbatasnya kuota. Olehnya dengan hadirnya PKT maka pihaknya berharap ada kerja sama berkelanjutan termasuk penyediaan pupuk bagi petani di Pallangga.
Baca Juga: Indonesia Jadi Destinasi Investasi, UMKM-nya Juga Jadi Rujukan Dunia
"Dominan petani menanam padi di sini. Sudah 12 tahun lalu kita menanam semoga dengan adanya PKT pupuknya makin lancar," katanya.
Belasan tahun itu pun merupakan hasil rintisannya yang mana awalnya memanfaatkan perairan melalui pompanisasi. Kini ada lima pompa di sana.
"Saya fasilitasi dengan air dan dia kerjakan jadi lalu kita bagi hasil," katanya.
Dalam Festival UMKM ini, PKT melibatkan 20 unit yang diisi UMKM. Selain itu, ada pula sesi dua kali pengundian 5 Doorprize tahap satu dan pengundian 5 doorprize tahap dua, diisi penampilan Tari Gandrang Bulo, Seminar “Dari Kampung Untuk Dunia” oleh Koperasi Tani Cahaya Sehati dan Kompetisi PUBG Mobile.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Rupiah Dibuka Demam Lawan Dolar Pada Perdagangan Hari Ini, Sentuh Level Rp 16.591
-
IHSG Dibuka Menghijau, Tiga Saham Bank Ini Malah Berwarna Merah
-
PLTS Terapung di Waduk Saguling Mulai Dibangun, Bisa Suplai Listrik 50 Ribu Rumah
-
OPEC+ Ngotot Tambah Produksi 137 Ribu BPH, Pasar Panik!
-
Ekonom Sarankan Pemerintah Beri Diskon Tarif Listrik Lagi Demi Daya Beli
-
IHSG Dibuka Hijau, Investor Pantau Data Ekonomi Domestik Penting.
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Melompat ke Rekor Tertinggi Jadi Rp 2.250.000 per Gram
-
Gubernur Bank Indonesia : 94 Persen Bank Syariah Main di Pasar Uang
-
Siap Sambut QRIS di Arab Saudi 2026, Fintech RI Mulai Sediakan Dompet Digital
-
Kemenperin Beberkan Dampak Kebijakan Kemasan Rokok Polos Terhadap Industri