Suara.com - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) menyiapkan sejumlah strategi dalam memacu pra penjualan pada tahun 2023 yang ditargetkan mencapai Rp4,9 triliun.
Salah satunya adalah peluncuran produk properti baru oleh LPKR. Di samping itu, LPKR juga berupaya menyediakan harga yang beragam untuk mencakup pasar yang lebih luas.
"Kami menyadari potensi situasi makroekonomi yang menantang pada tahun 2023, terutama tekanan inflasi dan peningkatan suku bunga yang dapat memengaruhi KPR. Namun, kami memiliki berbagai jenis produk untuk menangkap lebih beragam permintaan seperti klaster Cendana Homes, Colony, Newville, dan apartemen mid-rise URBN X," ungkap Group CEO LPKR John Riady ditulis Selasa (20/6/2023).
Seperti diketahui, pada Kuartal I/2023, pra penjualan LPKR telah mencapai 24,7% dari target tahun 2023, yakni senilai Rp1,21 triliun, yang terdiri dari Rp873 miliar dari pra penjualan LPKR yang mayoritas bersumber dari proyek Cendana Essence, Cendana Gard'n 2, Cendana Arbory, Cendana Icon, dan Cendana Botanic.
Selebihnya, yaitu sebesar Rp337 miliar, berasal dari pra penjualan anak usaha, yaitu PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK), yang didorong oleh proyek rumah tapak seperti Cendana Spark and Waterfront Uptown Estate. Selain itu, terdapat pendapatan dari produk industrial pada Delta Silicon 3 dan Newton Techno Park.
LPKR sendiri telah menetapkan target pra penjualan sebesar Rp4,9 triliun pada tahun 2023, naik dari realisasi pra penjualan pada tahun 2022 yang sebesar Rp4,76 triliun, dengan kontribusi pra penjualan Rp3,53 triliun diharapkan berasal dari LPKR dan Rp1,38 triliun dari LPCK.
"Ke depan, kami telah menetapkan target pra penjualan Rp4,9 triliun pada tahun 2023. Kami percaya bahwa produk dan harga yang tepat, serta eksekusi penjualan yang baik akan mencapai target pra penjualan properti LPKR tahun ini," kata John.
Selama 5 tahun terakhir, LPKR telah menunjukkan pertumbuhan pencapaian pra penjualan yang signifikan (5 tahun CAGR sebesar 31 persen), meskipun tantangan pandemi COVID-19 di tahun 2020-2021 dan tekanan makro ekonomi yang mengikuti pada tahun 2022. Dengan latar belakang yang menantang ini, LPKR telah berhasil mempertahankan kinerjanya memasuki tahun 2023.
Baca Juga: Gelar RUPST 2023, LPKR Menyatakan Kembali Susunan Dewan Komisaris dan Direksi
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Saham AS Jeblok, Bitcoin Anjlok ke Level Terendah 7 Bulan!
-
Baru 3,18 Juta Akun Terdaftar, Kemenkeu Wajibkan ASN-TNI-Polri Aktivasi Coretax 31 Desember
-
BUMN-Swasta Mulai Kolaborasi Perkuat Sistem Logistik Nasional
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini
-
Gaji PNS Naik Tahun Depan? Ini Syarat dari Kemenkeu
-
Menkeu Purbaya Yakin Sisa Anggaran Kementerian 2025 Lebihi Rp 3,5 Triliun
-
Nilai Tukar Rupiah Menguat di Jumat Sore, Didorong Surplus Transaksi Berjalan
-
Sinyal Bearish Bitcoin: Waspada Bull Trap di Tengah Ketidakpastian Makro Global
-
Perkuat Tulang Punggung Ekonomi, BRI Salurkan KUR untuk UMKM
-
Data Neraca Transaksi Berjalan Positif, Bagaimana Nasib Dolar AS di Pasar Domestik?