“Investasi ini juga bagian dari komitmen industrik kermaik nasional terhadap dukungan pemerintah memberi yang telah memberikan harga gas khusus,” kata Andrea yang hadir dalam acara ground breaking.
Yang tak kalah penting, investasi PT SPS itu mendukung program pemerintah akan subtitusi impor. “Seperti kita tahu homogeneous tiles impor telah membanjiri Indonesia. Semoga portofolio import nantinya bisa dialihkan ke produk SPS setelah pabrik ini sudah produksi. Apalagi kapasitas produksinya untuk homogeneous tiles ini sangat besar,” ujarnya.
PT Superior Porcelain Sukses memilih membuka pabrik di Subang karena beberapa faktor. Pertama soal kedekatan dengan akses gas. Selama ini biaya produksi keramik 30 persennya berasal dari komponen biaya energi (gas). Selain itu, bahan baku lain seperti clay dan feldspar juga bisa didapat tak jauh dari Subang.
Pabrik baru di Subang itu sebenarnya merupakan plant pertama PT Superior Porcelain Sukses. Saat ini mereka menyiapkan plan-plan membangun pabrik di lokasi lain, dalam waktu dekat. Hal itu selama ini kerapkali dilakukan perusahaan lain, yang menjadi bagian SPS Corporate.
Kehadiran pabrik granit SPS di Subang sekaligus menjawab tantangan gempuran produk impor, terutama dari Tiongkok.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden
-
BPJS Ketenagakerjaan-Perbarindo Tandatangani MoU, Berikan Perlindungan Jaminan Sosial Pegawai