Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan kondisi perekonomian Indonesia masih stabil, meski nilai tukar rupiah terus jeblok hingga hampir mencapai Rp 16.000. Menurut dia, kondisi Indonesia aman, karena memang pertumbuhan ekonomi dalam negeri masih berada 5%.
Jokowi bilang, kondisi itu perlu disyukuri karena masih tumbuh di tengah pelemahan ekonomi global.
"Kalau melihat pelemahan ekonomi global, kita juga masih bersyukur growth kita masih di atas 5%. Kemudian kalau kita lihat persentase depresiasi mata uang kita juga masih aman. Aman untuk sektor riil, aman untuk sektor keuangan dan aman untuk inflasi,"ujar Jokowi dalam acara BNI Investor Daily Summit 2023 di Hutan Kota by Plataran, Jakarta, Selasa (24/10/2023).
Sebagaimana diketahui, nilai tukar rupiah nyaris mencapai Rp 16.000 per 1 dolar AS, di mana sesuai data kurs tengah Bank Indonesia rupiah berada di level Rp 15.930 pada Senin (23/10) kemarin.
Sementara, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan faktor-faktor yang membuat dolar AS ngamuk, sehingga membuat loyo nilai tukar rupiah. Bukan karena pengumumnan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres, tetapi memang karena kondisi perekonomian Amerika Serikat (AS).
Dia menjelaskan, salah satu faktor perekonomian AS tengah goyah yaitu karena tingkat inflasinya masih tinggi. Nah, kondisi itu membuat Bank Sentral AS atau The Fed memberikan aba-aba untuk menaikan suku bunga acuan dalam waktu yang lama.
Sehingga, arus modal yang tadinya masuk ke negara-negara berkembang, kembali pulang ke AS.
"Ini yang menyebabkan banyak terjadinya capital flowing back ke AS, menyebabkan dolar index menguat di 106. Pak Gubernur (Bank Indonesia) sebelumnya mengatakan di 93, berarti dolar AS itu kuat secara global," kata dia.
Baca Juga: Rupiah Anjlok, Harga BBM Pertamina Non Subsisi Masih Tinggi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
Terkini
-
Satgas PKH Rampas Tambang Ilegal Terafiliasi Kiki Barki, Aktivis Malut Tunggu Giliran PT Position
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Pengeluaran Riil Orang RI Hanya Rp12,8 Juta Per Tahun
-
Melalui Trade Expo Indonesia 2025, Telkom Dukung UMKM Binaan Tembus Pasar Global
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
Rencana Merger BUMN Karya Terus Digas, Tinggal Tunggu Kajian
-
NeutraDC Nxera Batam Jadi Pusat Hyperscale Data Center Berbasis AI dari TelkomGroup
-
Satgas PKH Ambil Alih Sejumlah Tambang Ilegal, Termasuk Milik Taipan Kiki Barki
-
Gara-gara PIK2, Emiten Milik Aguan CBDK Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun di Kuartal III-2025
-
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Batubara Acuan untuk Periode Pertama November!