Suara.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah perjalanan KA tambahan relasi Gambir – Yogyakarta pp angkutan Lebaran 2024 dengan jadwal keberangkatan tanggal 6 -16 April 2024.
Tiket dapat dibeli mulai Jumat (5/4) di aplikasi Access by KAI dan seluruh channel penjualan tiket KA lainnya. Adapun loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api.
"Penambahan perjalanan kereta api ini guna mengakomodasi masyarakat yang belum mendapatkan tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2024 pada relasi favorit Jakarta – Yogyakarta dan sebaliknya," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, Jumat (5/4/2024).
KA KLB Tambahan relasi Gambir – Yogyakarta untuk tanggal 6 -16 April 2024 dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 12.45 WIB dan tiba di Stasiun Yogyakarta pukul 20.25 WIB.
Adapun KA KLB Tambahan relasi Yogyakarta – Gambir untuk tanggal 6 s.d 16 April 2024 dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Yogyakarta pukul 23.40 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pukul 07.10 WIB.
Kelas pelayanan pada KA KLB tersebut yaitu tersedia kelas eksekutif dan ekonomi, dengan stamformasi 1 rangkaian terdiri dari 4 kereta eksekutif stainless steel new generation, 5 kereta ekonomi stainless steel new generation, 1 kereta makan (restorasi), dan 1 kereta pembangkit.
“Penambahan perjalanan kereta api ini merupakan bagian dari komitmen KAI guna mewujudkan Mudik Ceria Penuh Makna pada masa angkutan Lebaran 2024," tutup Joni.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga