Suara.com - PT Panasonic Gobel Indonesia (PGI) kembali merealisasikan program globalnya untuk memberikan kontribusi terhadap kemajuan, perkembangan dan kesejahteraan masyarakat melalui operasional bisnisnya dalam bentuk aksi sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR). Kali ini, Panasonic GOBEL mendistribusikan 200 unit Solar Lantern (lentera surya) ke desa Sarampad, Cibulakan, dan Mangunkerta, Cianjur, Jawa Barat.
Ketiga desa tersebut termasuk lokasi terdampak gempa yang telah lalu, namun masyarakat sekitar masih mengalami kekurangan pasokan listrik, sehingga bantuan donasi Solar Lantern diharapkan bisa menjadi solusi masalah yang berkaitan dengan minimnya ketersediaan sumber cahaya.
Viya Arsawireja, Head of Communication PT Panasonic Gobel Indonesia mengatakan, Panasonic terus berupaya mengimplementasikan Live Your Best melalui setiap produk, layanan, hingga aktivitas bisnisnya.
Salah satunya dengan melakukan CSR Solar Lantern sebagai solusi sumber penerangan untuk memberikan dampak positif terhadap pemecahan masalah sosial yang berkaitan dengan kekurangan listrik, khsususnya di sektor kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.
“Hal tersebut juga sejalan dengan filosofi Panasonic GOBEL yaitu Pohon Pisang yang mengajarkan kami untuk memberikan manfaat sebanyak banyaknya kepada sesama. Dengan demikian, kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan melakukan perbaikan yang tak kenal lelah, dengan tekad untuk memberikan manfaat kepada siapa pun demi memberikan dampak positif dan lingkungan yang kondusif,” ujar Viya ditulis Kamis (2/5/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari wujud aksi sosial Panasonic Corporation untuk mendonasikan 100 ribu solar lantern ke lebih dari 30 negara melalui kerja sama dengan 131 organisasi nirlaba dan lembaga lainnya, dengan tujuan membawa cahaya ke masyarakat di wilayah wilayah yang belum mendapat akses listrik.
Untuk di Indonesia sendiri, sejak tahun 2013 PGI telah mendistribusikan lebih dari 10 ribu Solar Lantern ke beberapa pelosok negeri, dengan harapan membawa perubahan positif untuk hidup yang lebih baik.
PGI bekerjasama dengan Yayasan Kusuma Buana (YKB) dan Asia Pacific Alliance for Management Disaster (APAD) Indonesia untuk berbagi penerangan ke masyarakat di desa desa yang memiliki kelangkaan energi, terlebih pasca terdampak gemba bumi.
Dengan terus menggelorakan semangat berbagi, diharapkan kehidupan masyarakat di berbagai wilayah dapat terus meningkat dan menuju arah yang lebih baik.
Baca Juga: Panasonic Rilis Tiga Proyektor Terbaru, Canggih dan Ramah Lingkungan
"Semoga program CSR Solar Lantern ini dapat memberikan cahaya harapan menuju keceriaan dan kemudahan bagi mereka yang membutuhkan, serta menjadi langkah awal menuju perubahan yang lebih baik di masa depan," tutup Viya.
Kedepannya PGI bersama lembaga dan organisasi terkait akan kembali melakukan CSR Solar Lantern di berbagai desa dengan minim pasokan listrik seperti di wilayah Lombok serta Belitung, guna menunjang aktivitas sehari-hari masyarakat agar dapat berjalan lebih lancar, terutama pada saat malam hari.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun