Suara.com - Anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), PT Infomedia Nusantara (Infomedia) berhasil membukukan laba bersih sebesar 217% atau tumbuh 30% di sepanjang tahun 2023. Selain itu, revenue perusahaan tercapai sebesar 122% dan EBITDA tercapai 109% dari target perusahaan di tahun 2023.
Pencapaian ini didorong dari pertumbuhan bisnis perusahaan melalui digital customer relationship management serta digital shared service operation yang semakin baik.
“Kinerja Infomedia sepanjang tahun 2023 secara aktif merespon kebutuhan pasar melalui penerapan strategi dalam menciptakan produk dan teknologi yang inovatif untuk menambah value bagi pelanggan. Salah satunya dengan meningkatkan kapabilitas Automatic, AI dan Analytics (3A) untuk membangun portofolio digital Business Process Outsourcing (BPO) yang semakin mumpuni di pasar,” ungkap Direktur Utama Infomedia, Eddy Sofryano, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2024 Infomedia, Jakarta, Rabu (29/5/2024).
Melalui penguatan kapabilitas digital dengan teknologi 3A, Infomedia memastikan peningkatan kualitas customer experience yang dihadirkan dalam penyediaan operasional perusahaan.
Operasional perusahaan mencatatkan pertumbuhan interaksi yang signifikan pada digital channel dengan peningkatan interaksi digital Customer Relationship Management (CRM) sebesar 28% dan transaksi digital Shared Service Operation (SSO) tumbuh 18% dari tahun sebelumnya.
Pengelolaan Proses Bisnis dengan Penerapan Teknologi 3A
Peluang perusahaan untuk mengakselerasi bisnis masih terbuka luas dengan semakin banyaknya perusahaan yang mengadopsi digitalisasi dalam setiap proses bisnisnya. Prediksi market size industri BPO yang mencapai Rp21 triliun pada 2026, semakin memberikan optimisme bagi Infomedia untuk terus melaju di sektor CRM dan SSO dengan memanfaatkan beragam inovasi yang dikembangkan.
Dalam portofolio CRM, penguatan kapabilitas 3A terimplementasi dalam pengelolaan saluran pelanggan melalui AI Contact Center hingga pengelolaan dokumen. Sedangkan pada portofolio SSO, penggunaan 3A telah terimplementasi melalui otomatisasi pengelolaan proses bisnis pada fungsi keuangan, seperti pengelolaan invoice to pay, pengelolaan dokumen billing & collection, maupun pada fungsi rekrutmen dan pengelolaan SDM perusahaan.
Meskipun masih dalam tahap awal implementasi, percepatan proses dan keakuratan yang meningkat menjadi benefit yang dirasakan pelanggan. Dalam proses CRM, adanya AI Contact Center mampu memberikan respon yang lebih cepat pada perusahaan pelayanan publik dengan tingkat interaksi yang sangat tinggi.
Jumlah interaksi yang dikelola agen dapat dibatasi hanya pada interaksi yang memerlukan eskalasi khusus, dimana interaksi spam dapat dikurangi hingga 100%, interaksi standar dengan pertanyaan yang terstruktur dapat direspons robot dengan cepat, sehingga produktivitas agen pun meningkat seiring dengan kualitas interaksi yang semakin baik.
Baca Juga: Bersama Cisco, PINS Hadirkan Solusi untuk Layanan Cloud Terintegrasi
“Melalui jumlah SDM yang sama, jumlah trafik yang dikelola Infomedia dapat meningkat hingga 30% dan produktivitas agent meningkat hingga 20%,” tambah Eddy.
Teknologi 3A dan Pertumbuhan Bisnis Berwawasan Lingkungan
Untuk mendukung optimalisasi proses bisnis, penggunaan teknologi 3A juga mampu menekan tingkat penggunaan kertas dan mobilisasi transportasi secara optimal dengan pengelolaan proses bisnis digital yang kian lengkap dan menyeluruh.
Salah satunya lewat inovasi penggunaan teknologi Optical Character Recognition (OCR) berbasis AI pada proses bisnis perusahaan melalui solusi Doc.AI. Doc.AI didesain sebagai solusi pemrosesan dokumen cerdas yang mampu mengotomatisasi proses ekstraksi data, klasifikasi, serta melakukan verifikasi autentifikasi dokumen dan mendapatkan wawasan lebih dalam dari informasi data baik yang terstruktur maupun yang tidak terstruktur.
Doc.AI menjadi salah satu solusi unggul dari Infomedia yang dapat diterapkan di berbagai sektor industri.
Kemampuan Doc.AI dalam melakukan pemrosesan dokumen secara cerdas juga telah terimplementasi dalam pengelolaan proses rekrutmen massal yang dilakukan Infomedia untuk perusahaan milik negara. Pada serangkaian proses rekrutmen yang melibatkan jutaan pelamar tersebut, proses melamar kerja melalui platform rekrutmen akan melalui proses screening dokumen yang dioptimalisasi dengan implementasi Doc.AI.
“Kita akan semakin agresif dalam menyelaraskan kebutuhan layanan yang diperlukan industri dengan berbagai inovasi yang dikembangkan, sekaligus juga berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian dan keselarasan lingkungan. Pada praktik rekrutmen massal, Infomedia memproyeksikan dampak terhadap lingkungan dengan perkiraan setara dengan pelestarian 4.991 pohon sebagai dampak paperless dari 2,1 juta pelamar serta pengurangan emisi sebesar 3.195 Ton untuk penghematan alat transportasi," tutup Eddy.
Berita Terkait
-
TelkomGroup Distribusikan Hewan Kurban pada Hari Raya Iduladha 1445 H
-
Telkom Berkolaborasi dengan Google Demi Percepatan Transformasi Digital Indonesia
-
Antusiasme Tinggi, Lebih dari 4.000 Tiket Flash Sale Sold Out dalam Sehari Pendaftaran Digiland Run
-
Telkom Gelar Digiland Run 2024, Usung Konsep Olahraga Berteknologi
-
Lebih Dekat dengan Pelanggan, Telkom Selenggarakan Corporate Customer Gathering dan Beri Bantuan ke UMKM
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun
-
16th IICD Corporate Governance Award 2025: Telkom Meraih Penghargaan Best State-Owned Enterprises
-
Bank Mandiri Raup Laba Rp 24,5 Triliun di Semester I 2025, Turun dari Tahun Lalu
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
-
Rupiah Loyo Jelang Akhir Pekan
-
Harga Emas Antam Anjlok, Rp8.000 Per Gram! Investor Emas Wajib Tahu