Kisaran Harga Koin Kuno Peninggalan Kerajaan Majapahit, Capai Puluhan Juta

Diyakini dipakai dalam upacara persembahan atau kegiatan spiritual pada masa akhir Majapahit. Karena fungsinya yang tidak biasa, kolektor menghargainya lebih tinggi.

Harga jualnya berkisar antara Rp25 juta hingga Rp75 juta, tergantung keaslian dan kelengkapan informasi asal-usulnya.

5. Koin 10 Keping Majapahit Tahun 1447

Merupakan salah satu koin dari masa keruntuhan Majapahit yang kini sangat langka. Banyak dicari karena dianggap sebagai simbol berakhirnya kejayaan kerajaan besar Nusantara.

Harga koin kuno peninggalan kerajaan Majapahit ini diperkirakan bisa mencapai Rp100 juta atau lebih, khususnya jika disertai sertifikat keaslian.

Koleksi koin kuno kini bukan sekadar hobi, tapi juga investasi jangka panjang. Bagi Anda yang memiliki koin-koin lama, tidak ada salahnya untuk memeriksa ulang nilainya.

Bisa jadi, benda kecil itu menyimpan sejarah besar dan harga fantastis. Tetap hati-hati terhadap barang palsu, dan pastikan untuk melakukan pengecekan keaslian melalui ahli numismatik terpercaya.

Tips Menjual Koin Kuno Agar Mendapat Harga Tertinggi

Jika Anda berniat menjual koin kuno peninggalan Majapahit, berikut beberapa tips agar Anda bisa mendapatkan harga terbaik:

1. Pastikan keaslian koin
Bawa koin Anda ke ahli numismatik atau tempat lelang terpercaya untuk mengecek keasliannya. Koin asli jelas punya nilai lebih tinggi.

Baca Juga: Sejarah dan Spesifikasi Uang Kuno Koin Emas Soeharto, Harganya Nyaris Rp 100 Juta

2. Simpan dalam kondisi baik
Hindari membersihkan koin dengan bahan kimia. Biarkan tampilan alaminya agar nilai sejarah tetap terjaga.

3. Kumpulkan informasi pendukung
Jika memungkinkan, lampirkan bukti sejarah, lokasi temuan, atau dokumen pendukung lainnya.

4. Jual di tempat yang tepat
Pilih marketplace antik, forum kolektor, atau lelang khusus agar koin Anda bertemu pembeli yang tepat dan bersedia membayar mahal.

Demikian informasi mengenai perkiraan harga koin kuno peninggalan kerajaan majapahit yang bisa Anda jadikan patokan ketika akan menjualnya.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri