Suara.com - Upaya pemerintah dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terus menunjukkan hasil signifikan.
Data dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang dilihat Rabu (11/6/2025) mencatat realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga 31 Mei 2025 telah mencapai angka fantastis, yaitu Rp 110,1 triliun.
Pembiayaan ini telah menjangkau lebih dari 1,9 juta debitur di seluruh pelosok Indonesia, menunjukkan dampak nyata program KUR dalam menggerakkan roda perekonomian rakyat.
Jawa Mendominasi Penyaluran KUR
Penyaluran KUR tersebar merata di berbagai wilayah Indonesia, dengan Jawa menjadi yang terbesar dengan total Rp 54,4 triliun kepada 1,04 juta debitur. Angka ini mencerminkan tingginya aktivitas UMKM dan kebutuhan modal di Pulau Jawa.
Namun, wilayah lain juga menunjukkan pertumbuhan yang substansial:
Sumatera menyusul dengan Rp 28,1 triliun yang disalurkan kepada 428.927 debitur.
Sulawesi mencatat penyaluran KUR sebesar Rp 11,3 triliun kepada 199.840 debitur.
Kalimantan serta Bali dan Nusa Tenggara sama-sama menyalurkan Rp 7,1 triliun, masing-masing kepada 105.081 debitur dan 115.336 debitur.
Baca Juga: Menteri UMKM Pastikan Bakal Awasi Peralihan Penjualan Tokopedia-Tiktok Shop
Di timur Indonesia, Maluku dan Papua menerima Rp 1,7 triliun yang disalurkan kepada 29.573 debitur, menandakan pemerataan akses pembiayaan hingga ke wilayah terpencil.
KUR Mikro dan Kecil Jadi Andalan Utama
Dari total penyaluran KUR di tahun 2025, skema KUR Mikro mendominasi sebesar 66,64%, diikuti oleh KUR Kecil sebesar 33,20%.
Ini menunjukkan bahwa program KUR memang difokuskan untuk membantu UMKM skala kecil dan mikro yang merupakan tulang punggung ekonomi kerakyatan.
Skema lainnya seperti KUR Super Mikro (0,12%), KUR PMI (0,3%), dan KUR Khusus (0,001%) turut melengkapi spektrum pembiayaan yang tersedia.
Sektor Perdagangan dan Pertanian Paling Banyak Menerima
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Serapan Baru 70 Persen, Belanja Pemerintah Dikebut di 1 Bulan Terakhir 2025
-
Kuota LPG 3Kg Ditambah 350.000 Ton Tanpa Anggaran Baru
-
BI dan Kementerian Investasi Integrasikan Layanan Perizinan
-
CEO Danantara Sebut Merger GOTO dan Grab Masih Berjalan: Sinyalnya Positif
-
Forum Ekonomi KB Bank Hadirkan Tokoh Nasional Bahas Arah Ekonomi dan Investasi Jelang 2026
-
Waduh, NIlai Tukar Rupiah Diramal Tembus Rp16.800 di Akhir Tahun
-
Airlangga Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Capai 5,6 Persen, Kalah Optimistis dari Purbaya
-
IHSG Melempem di Akhir Perdagangan Hari Ini Setelah Cetak Rekor, Apa Pemicunya
-
Purbaya Sebut Ekonomi RI Lambat 8 Bulan Pertama 2025 karena Salah Urus, Sindir Sri Mulyani?
-
Harga Cabai Naik Tajam Jelang Libur Nataru