Suara.com - Dengan pemain-pemain besar macam Lionel Messi, Sergio Aguero, Angel Di Maria, dan Angelo Higuain, Argentina pantas dipertimbangkan sebagai salah satu kandidat kuat juara dunia 2014 di Brasil. Bergabung bersama Nigeria, Iran, dan Bosnia Herzegovina di Grup F, terlalu jika tim besutan Alejandro Sabella itu gagal melenggang ke babak 16 besar.
Lini depan tim berjuluk La Albeceleste itu memang bikin lawan-lawan mereka merasa ngeri. Kemampuan individual para penyerang yang menjadi momok di liga-liga utama Eropa itu adalah modal utama Argentina yang memang dikenal dengan gaya bermain menyerang. Apalagi ditopang dengan gelandang pekerja keras macam Xavier Mascherano dan Fernando Gago di lini tengah.
Kombinasi lini depan dan lini tengah yang mumpuni itu terbukti ampuh ketika 2012 mereka tidak terkalahkan di sembilan laga, termasuk pertandingan persahabatan, dan Messi mencetak 12 fol, dengan dua kali hat-trick.
Dalam kualifikasi zona Amerika Selatan sendiri Argentina memenangkan 10 laga dari 16 pertandingan dan hanya menderita dua kekalahan. Messi dkk lolos ke Brasil 2014 pada September 2013, ketika masih menyisakan dua laga.
Meski demikian Argentina punya kelemahan di lini belakang. Tidak ada nama besar dan pemain kunci yang bisa menjadi jangkar di barisan bek. Penjaga gawang utama, Sergio Romero juga sering kali lengah saat mengantisipasi bola-bola silang lambung di dalam kotak pinalti.
Argentina sendiri sudah 15 kali ikut serta di Piala Dunia. Mereka menjuarai ajang empat tahunan itu dua kali, yakni pada 1978 dan 1986. Sementara pada 1930 dan 1990 tim berseragam biru putih itu takluk di final.
Perjalanan ke Piala Dunia 2014:
Argentina memastikan diri lolos ke Brasil 2014 setelah mengalahkan Paraguay dengan skor 5-2 pada 10 September 2013. Dari sembilan negara yang ikut serta, tim yang pernah dua kali menjuarai Piala Dunia itu mengoleksi poin 32 dari 16 laga.
Pemain Bintang:
Striker Barcelona, Lionel Messi, adalah pemain kunci di tim Sabella. Dengan kemampuan individunya dia sering menjadi penentu kemenangan saat permainan tampak tidak lagi memberi celah. Tidak heran jika dia sering disebut sebagai striker terbaik di Bumi pada saat ini.
Tetapi Messi punya beban sendiri. Di level klub hampir semua gelar sudah pernah dia kecap. Banyak yang mengatakan dia belum bisa disejajarkan dengan para pemain besar dunia seperti Diego Maradona, Pele, atau Alfredo Di Stefano jika dia belum menjuarai Piala Dunia.
Musim 2013/14 sendiri bukan waktu yang baik bagi striker berusia 26 tahun itu. Dalam 10 tahun kariernya yang gemilang, untuk pertama kalinya pada musim ini dia mengalami cedera parah dan membuatnya kalah dari Ronaldo dalam hal produktivitas gol.
Tetapi masalah cedera itu bisa menjadi berkah, alih-alih kutukan bagi Messi. Kebanyakan pemain sudah merasa lelah jelang Piala Dunia, setelah melewati musim yang padat bersama klub. Panjangnya masa istirahat saat cedera, bisa membuat Messi lebih bugar di Brasil nanti.
Messi sendiri pada musim ini sudah mencetak 28 gol bagi Barcelona di La Liga. Bersama timnas Argentina dia sudah mencetak 37 gol dari 83 penampilan. Dia hanya dikalahkan oleh Gabriel Batistuta yang mencetak 56 gol dari 78 laga bersama Albiceleste.
Pelatih:
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Hasil Serie A: Wesley Franca Pahlawan, AS Roma Taklukkan Como di Olimpico
-
Persib Bandung Fokus Hadapi Bhayangkara FC Setelah Kalah dari Malut United
-
Hasil Liga Inggris: Drama 8 Gol Buyarkan Kemenangan Manchester United
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras