Suara.com - Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) sesudah mengeluarkan putusan sela meminta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk menunda pemberlakukan surat pembekuan terhadap PSSI.
Atas putusan sela tersebut, pihak Kemenpora menilai bahwa hal tersebut dapat menghambat kinerja tim transisi yang mengambil alih tugas PSSI.
"Karena ada keputusan sela PTUN, jadi kita hentikan, namun secara formal belum bekerja, tetapi secara informal memang sudah menyiapkan itu (membuat kompetisi)," kata Staf Khusus Kemenpora, Muhammad Khusen Yusuf di Gedung Kemenpora Senayan, Jakarta Selatan, Senin(1/6/2015).
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa untuk memastikan kerja dari tim transisi tersebut harus menunggu putusan dari PTUN. Paling tidak membutuhkan kurang lebih satu minggu.
"Ya kita tunggu dululah sampai tanggal 8 Juni, sampai ada sidang selanjutnya kemudian kita aksi lebih jauh," katanya.
Karena itu, untuk membentuk format-format atau rumusan yang pasti pihaknya belum bisa memastikan saat ini. Pasalnya, semuanya sangat bergantung pada proses hukum seperti PTUN dan tidak hanya pada adanya sanksi FIFA.
"Tentu saja, kita coba akan mencari formula-formula yang konkret, seperti apa. Karena selain sanksi FIFA kan ada dinamika lain. Ada PTUN segala macam yang harus kita respons dan kaji segala macam," tutupnya.
Berita Terkait
-
Rizky Ridho Dukung Mandiri Media Cup 2025, 16 Tim Berebut Jadi yang Terbaik
-
Erick Thohir Diserang, Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Langsung Pasang Badan
-
Perjalanan Tim-Tim ASEAN di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Banyak yang Gugur di Ronde Kedua!
-
Terbongkar! Catatan Kluivert Ternyata Lebih Baik Ketimbang Pelatih Timnas Indonesia Sebelumnya!
-
Suporter Timnas Indonesia: Pecat Patrick Kluivert Si Pengecut!
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Selamat Tinggal! Deretan Pemain Senior Timnas Indonesia yang Bakal Tergusur Jelang Piala Dunia 2030
-
Marselino Ferdinan Awali Babak Baru Kariernya di AS Trencin, Fokus Bangkit Rebut Kepercayaan Diri
-
Pundi-pundi AC Milan Tambah Gemuk, Sepakati Kontrak dengan Emirates Senilai Rp1,7 T
-
Selamat Tinggal Stadion Olimpico, Roma Bangun Markas Baru untuk Euro 2032
-
Jelang PSBS vs Persib, Bojan Hodak Singgung Sulitnya Pertahankan Gelar Juara
-
Argentina Cukur Puerto Rico 6-0, Lautaro Martinez Pecahkan Rekor Maradona
-
Roy Keane Kesal dengan Komentar Marcus Rashford: Kamu Biang Masalahnya!
-
Graham Arnold Soroti Ketidakadilan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sindir Keuntungan Arab Saudi
-
Jelang Lawan PSBS Biak, Dokter Tim Ungkap Kondisi Pemain PersibBandungpersib
-
Donald Trump Ancam Pindahkan Venue Piala Dunia 2026, Ini Penyebabnya