Suara.com - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menyarankan klub Persebaya United yang turun di turnamen Piala Presiden 2018 mengganti namanya menjadi Surabaya United, setelah ada penetapan merk Persebaya oleh Dirjen Kekayaan Hak Inteletual (HKI) Kemenkumham.
"Masalah nama merupakan hak dari PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB) selaku pemilik klub. Tapi kami menyarankan untuk menggunakan nama Surabaya United," kata Sekjen BOPI Heru Nugroho di Jakarta, Rabu (23/9/2015).
Menurut dia, permasalahan penggantian nama Persebaya United telah disampaikan kepada promotor turnamen Piala Presiden 2015 yaitu Mahaka Sports and Entertainment. Bahkan, pertemuan dengan promotor yang dimiliki oleh pengusaha nasional Erick Thohir itu telah dilakukan.
"Tadi pagi pertemuan sudah kami lakukan. Berdasarkan rapat tadi kami mengusulkan melalui Mahaka untuk mengganti nama Persebaya United," katanya, menambahkan.
Selain melakukan koordinasi dengan Mahaka, pihaknya juga menjalani komunikasi dengan Kabag Humas Ditjen HKI Kemenkumham, Agung Darmasasongko terkait dengan hak paten pemakaian nama Persebaya. Komunikasi yang dilakukan juga berjalan dengan lancar.
Dengan adanya keputusan tersebut, Heru menambahkan, diharapkan pelaksanaan turnamen Piala Presiden 2015 tidak mengalami perubahan atau tetap berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Sesuai dengan rencana, Persebaya United yang disarankan untuk berganti nama akan menjalani pertandingan kedua babak delapan besar melawan Sriwijaya FC di Stadion Jakabaring Palembang akhir pekan ini. Tim asal Surabaya datang sebelumnya menang 1-0 atas Laskar Wong Kito itu.
Sementara itu, pertandingan lain akan mempertemukan tuan rumah Bali United melawan Arema Cronus. Pada pertandingan pertama, anak asuh Indra Sjafri itu mengalami kekalahan Tipis 1-2 dari klub yang berjuluk Singo Edan itu.
Begitu juga dengan Persib Bandung. Anak asuh Djadjang Nurjaman itu dipastikan akan balas dendam, setelah dipertandingan pertama kalah dari Pusamania Borneo FC 2-3. PSM Makassar juga tidak tinggal diam setelah dipertandingan pertama kalah dari Mitra Kukar, 0-1. (Antara)
Berita Terkait
-
Debut Manis Andrew Jung: Menang Bersama Persib adalah Momen Sempurna
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Eliano Reijnders Dipuji, Pelatih Persib Sebut Thom Haye Kurang di Debut
-
Cerita Bojan Hodak Hujan Badai vs Persebaya Bikin Pemian Persib Bandung Kaku
-
Persebaya Kasih Bukti Harusnya Gol Uilliam Barros Tidak Sah
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Hasil BRI Super League: JIS Masih Angker, Persija Jakarta Ditahan Imbang Bali United
-
FC Twente Krisis Bek tapi Pelatih Dilarang Mainkan Mees Hilgers
-
Son Heung-min Cetak Rekor Gol Tercepat Ketiga dalam Sejarah Los Angeles FC
-
Pelatih Timnas Putri U-16 Puji Kualitas Bibit Sepak Bola Putri di Bekasi
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pemain Keturunan Buangan Juventus Disanjung Habis-habisan Media Italia
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Jose Mourinho hingga Erik ten Hag Masuk Kandidat Pelatih Baru Timnas China
-
Debut Manis, Federico Barba Kini Fokus Antar Persib Bandung Berjaya di Asia
-
Peter de Roo Bongkar Alasan Persis Solo Dibungkam Persijap Jepara