Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap hadiah pada Piala Presiden 2016 dilipatgandakan sehingga mendorong perkembangan sepak bola di Indonesia yang lebih baik.
"Saya harapkan hadiah Piala Presiden 2016 agar hadiahnya dilipatgandakan," kata Presiden Jokowi dalam silaturahim dengan peserta Piala Presiden 2015 di Istana Negara Jakarta, Senin.
Presiden menyebutkan penyelenggaraan Piala Presiden 2015 sudah mendapat kepercayaan dari masyarakat sehingga mudah mencari sponsor.
"Saya berharap tidak hanya piala ini yang dapat nama, tapi juga piala-piala lain sehingga sepak bola nasional berkembang," katanya.
Dalam kesempatan itu Presiden juga mengatakan akan menyelesaikan urusan keanggotaan Indonesia di FIFA.
"Dengan FIFA juga akan kita urus, kemarin malam saya kira perwakilan FIFA juga menonton pertandingan final itu," katanya.
Presiden menyatakan senang sekali bisa bertemu dengan seluruh pemain, pengurus klub dan juga Panitia Piala Presiden 2015.
"Saya sampaikan selamat kepada juara I Persib Bandung , pelatihnya Kang Jajang Nurjaman, Zulham Zamrun pemain terbaik," katanya.
Menurut Presiden, industri sepak bola Indonesia dapat berkembang baik kalau dikelola dengan baik, dana tidak lari ke kantong-kantong pribadi tapi ke klub-klub bola.
Menurut dia, kecintaan masyarakat terhadap sepak bola nasional sangat besar. "Inilah kesempatan, peluang di depan kita, memang pengelolaan industri sepak bola harus betul-betul profesional, fair play, manajemen baik, misal ada pemain gaplok wasit langsung denda," katanya.
Ia menyebutkan kalau lihat permainan bagus seperti di final Minggu malam, masak Indonesia rangking 171. "Geleng-geleng kita, kita di bawah negara kecil padahal kita negara besar, pemain-pemain sangat potensial," katanya.
Presiden juga menyebutkan pengelolaan dana di Piala Presiden juga akan diaudit.
"Saya ingin hadiah untuk Persib Rp3 miliar, Sriwijaya FC Rp2 miliar dan hadiah untuk pemain terbaik Rp300 juta ternyata diterima tidak sebesar itu," katanya.
Hadir dalam kesempatan itu antara lain Menpora Imam Nahrowi dan Ketua Steering Committee Piala Presiden 2015 Maruarar Sirait. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil BRI Super League: Remontada Persija, Jungkalkan Persik Kediri 3-1
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Dear Erick Thohir! Sejarah Tercipta di Solo, Timnas Indonesia CP Lolos IFCPF World Cup 2026
-
Hadapi Irlandia Utara, Gennaro Gattuso Pesimis Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru: PSSI Fokus SEA Games 2025, Indonesia Makin Ketinggalan
-
Prediksi Inggris Bakal Berada di Grup Neraka Piala Dunia 2026, Haaland Cs Jadi Ancaman
-
Persib Bandung vs Dewa United, Jan Olde Riekerink Pede Targetkan Kemenangan
-
Zico Angkat Suara Soal Klaim Cristiano Ronaldo sebagai Pemain Paling Komplet Sejagat
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
3 Penilaian PSSI Anggap Nova Arianto Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20