Suara.com - Liverpool susah payah menaklukkan Stoke City untuk dapat lolos ke final Piala Liga. Bermain di Anfield, Rabu (27/1/2016), The Reds justru kecolongan gol oleh striker Stoke City, Arnautovic, sekaligus menyamakan agregat skor menjadi 1-1. Sebelumnya, pada laga leg pertama --di kandang Stoke-- Liverpool mampu memenangi laga dengan skor 1-0.
Laga pun akhirnya berujung pada adu penalti, setelah pada babak tambahan tak ada gol tercipta. Beruntung, dewi fortuna berada di pundah Liverpool. Gemuruh tuan rumah pun pecah, lantaran Mignolet mampu menahan dua tendangan penalti pemain Stoke, sekaligus memastikan laga final di Wembley.
Jalannya laga
Liverpool yang unggul agreget 1-0 tetap bermain menyerang, dengan skema serangan cepat. Taktik tersebut cukup merepotkan barisan pertahanan Stoke yang agak bermain tergesa-gesa, karena mengincar gol tandang.
Namun, Stoke mampu mengambil alih dominasi laga pada pertengahan laga babak pertama. Jonathan Walters, pada menit 22 nyaris membuka keunggulan Stoke, jika saja sepakannya tak melebar dari gawang Mignolet.
Usai peluang tersebut, Stoke makin gencar menyerang. Hingga akhirnya, Stoke benar-benar merobek gawang Liverpool pada menit 45, lewat sontekan Arnautovic, meneruskan umpan silang Bojan. Gol tersebut menutup jalannya laga babak pertama.
Pada babak kedua, Liverpool yang tau mau malu di hadapan pendukungnya, bermain lebih garang daripada paruh pertama. Pada menit 48, striker Liverpool asal Brasil, Roberto Firmino membuka kans menyamakan kedudukan, jika sepakannya tak membentur mistar gawang.
Namun, lagi-lagi Liverpool limbung. Dominasi serangan tak mampu dipertahankan, dan kembali diambil alih oleh tim tamu. Stoke pun sempat menghujani Liverpool dengan serangan-serangan berbahaya. Tetapi, gol tak tercipta, lantaran Mignolet yang gemilang. Skor 1-0 untuk keunggulan Stoke City akhirnya bertahan hingga habis waktu normal. Laga diteruskan dalam 2x15 menit waktu tambahan.
Di babak tambahan, Liverpool dan Stoke sama-sama bermain menyerang demi tiket ke Wembley. Liverpool membuka kans lewat Firmino, dan Stoke mampu membalas lewat Pieters.
Tetapi, hingga batas waktu yang ditentukan, kedua tim tetap tak mampu menghasilkan gol. Mau tak mau, laga harus diakhiri dengan babak tos-tosan: adu penalti.
Dan Liverpool akhirnya melaju ke Wembley setelah memenangi adu penalti dengan skor 6-5. Mignolet mampu menghalau dua sepakan algojo Stoke yakni Peter Crouch dan Ibrahim Affelay. Sementara Liverpool hanya gagal satu kali melesakkan bola, ketika saat eksekusi Emre Can menerpa tiang gawang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Anak Legenda Inter Milan Kirim Psy War buat Timnas Indonesia U-17
-
Vinicius Oh Vinicius: Berulah di El Clasico Kini Rebut Jatah Penalti Mbappe
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022
-
Liverpool Akhiri Rekor Buruk, Arne Slot Malah Kena Sentil Steven Gerrard
-
Legenda Persija Jakarta dan Gubernur Sulut Bangkitkan Lagi Persma 1960