Suara.com - Tim Garuda Putih berhasil mengalahkan Garuda Merah dengan skor 2-1 dalam pertandingan sepak bola amal untuk solidaritas di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Kamis malam.
Tim Garuda Putih melawan Merah dalam pertandingan amal yang disaksikan ribuan orang penonton berjalan menarik dan cukup menghibur masyarakat pencinta sepak bola di Solo.
Tim Garuda Putih asuhan oleh pelatih Iman Jasumei pada babak pertama banyak mendapatkan tekanan dari pemain Garuda Merah melalui Rudi Widodo, Sunarto, dan Siswanto.
Garuda Merah mendapat peluang menit lima melalui tendangan Sunarto, tetapi sayang temndangan berhasil diblok kiper Andritany, sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut untuk Garuda Merah.
Bahkan Garuda Merah yang disuh oleh pelatih Daniel Rukito tersebut, mendapat peluang menit 34 melalui Ramdani Lestaluhu yang hanya berhadapan dengan kiper Andritany. Namun, bola berhasil diselamatkan kiper Garuda Putih sehingga belum mengubah kedudukan.
Garuda Putih yang mengandalkan serang balik cepat juga mendapat peluang untuk mencitak gol menit 39 melalui tendangan kaki I Gede Sukadana, tetapi bola tipis di kiri gawang Garuda Merah yang dijaga Choirul Huda. Selamatlah gawang Garuda Merah dengan skor tetap imbang 0-0 hingga babak pertama usai.
Garuda Putih memasuki babak kedua tetap bermain konsisten dengan mengandalkan serangan balik cepat sering membahayakan lawan, sedangkan Garuda Merah telah mengambil inisiatih serangan untuk bisa memenangkan pertandingan sehingga permian cukup menarik.
Garuda Putih berhasil mencetak gol menit 72 melalui tendangan Arif Suyono yang masuk menggantikan Rahmad Afandi di babak kedua. Gol Arif Suyono berawal dari umpan tarik yang dilakukan oleh Slamet Nur Cahyo. Arif langsung memanfaatkan umpan dengan baik sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Garuda Putih.
Bahkan, Garuda Putih kembali menambah gol menit 87 melalui tendangan keras David Septian yang berhasil lolos sendirian dan hanya berhadapan dengan kiper Choirul. Dabid dengan tenang berhasil mengecoh kiper Garuda Merah sehingga mengubah menjadi 2-0.
Garuda Merah yang ketinggalan dua gol banyak melakukan rotasi pemain dan terus menekan pertahanan lawan. Eka Ramdani dan kawan kawan akhir mampu memperkecil kekalahan saat waktu "injury time" melalui tendangan titik pinalti yang dilakukan oleh Dendi Santoso, sehingga kedudukan menjadi 2-1 untuk Garuda Putih.
Pelatih Garuda Putih Isman Jasumei mengatakan kedua tim tampil bagus, dan menghibur para penonton di Kota Solo.
Namun, kata Isman, yang terpenting pertandingan amal ini, untuk solidaritas para pemain yang sedang mengalami cedera agar mereka dapat kembali merumput di lapangan hijau.
Pelatih Garuda Merah Daniel Rukito, mengatakan semua pemain diturunkan semua agar ikut berpartisipasi membantu temannya yang sedang cedera seperti Alivin Tuasalamony, Abdul Rahman Lestaluhu, M Nasuha, dan pelatih Sofyan Hadi yang sedang menderita penyakit kanker tulang.
Mantan pemain Timnas Alivin Tuasalamony mengatakan setelah melihat teman-teman bermain di lapangan, dirinya termotivasi segera turun ke lapangan kembali.
"Saya akibat cedera kaki harus istirahat selama satu tahun, dan saya ingin bermain kembali ke lapangan hijau," ucap Alivin.
Salah stau pemail asal Singapura M. Ridhuan, mengatakan merasa dirinya terpanggil dengan temannya yang sedang cedera sehingga mau hadir di Kota Solo ikut berpartisipasi dalam pertandingan amal ini.
"Saya berharap agar pertandingan amal ini, bukan saja di Indonesia saja, tetapi di tingakat internasional," kata M, Rudhuan. (Antara)
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Thiago Silva Gabung Porto, Jalan Jay Idzes ke AC Milan Semakin Mulus?
-
Aksi Striker Timnas Indonesia di Liga Malaysia, Ramadhan Sananta Bikin Gol Solo Run
-
Cremonese Tahan Imbang Lazio dengan 10 Pemain, Emil Audero Tampil Heroik
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya