Suara.com - Peluang Atletico Madrid untuk memenangkan Liga Champions kembali kandas. Dikalahkan Real Madrid 5-3 dalam drama adu penalti, Atletico kembali gagal menorehkan sejarah.
Seperti diketahui, Atletico Madrid belum sekalipun memenangkan Liga Champions. Sebelum kegagalan musim ini, di tahun 2014 lalu Atletico juga gagal menorehkan sejarah setelah dikalahkan oleh lawan yang sama di babak final.
Menanggapi kekalahan ini, pelatih Atletico Diego Simeone kecewa berat. Kalah dua kali di babak final, menurutnya adalah sebuah kegagalan besar.
"Kalah di dua babak final adalah kegagalan. Kami harus pulang dan merenungkannya," tukas Simeone usai pertandingan.
"Saya tidak bisa mengatakan kekalahan yang mana yang paling menyakitkan. Bagi saya yang paling menyakitkan adalah melihat kekecewaan banyak orang (fans) yang mengeluarkan banyak uang untuk datang ke sini," tambah pelatih asal Argentina.
"Saya merasa bertanggung jawab atas kekalahan ini. Karena saya tidak bisa memenuhi harapan mereka. Itu sangat menyakitkan," sambungnya. (Soccerway)
Berita Terkait
-
Kylian Mbappe Kembali Bersinar Cetak Gol dan Assist di Markas Sociedad: Kondisi Saya Tidak Baik
-
Real Madrid Kalah Jumlah Pemain, Tetap Kunci Kemenangan Penting Lawan Real Sociedad di Liga Spanyol
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
UEFA Ubah Aturan Liga Champions: Kesempatan Kedua untuk Chiesa hingga Jesus
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Son Heung-min Cetak Rekor Gol Tercepat Ketiga dalam Sejarah Los Angeles FC
-
Pelatih Timnas Putri U-16 Puji Kualitas Bibit Sepak Bola Putri di Bekasi
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pemain Keturunan Buangan Juventus Disanjung Habis-habisan Media Italia
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Jose Mourinho hingga Erik ten Hag Masuk Kandidat Pelatih Baru Timnas China
-
Debut Manis, Federico Barba Kini Fokus Antar Persib Bandung Berjaya di Asia
-
Peter de Roo Bongkar Alasan Persis Solo Dibungkam Persijap Jepara
-
Respons Pemain Keturunan Arnhem Cetak Assist Bantu Tim Guru Patrick Kluivert Berjaya
-
Ruben Neves Geram, Bantah Isu Kedekatan dengan Istri Almarhum Diogo Jota