Suara.com - Batal tampil di Piala Eropa 2016, punggawa Real Madrid Karim Benzema tidak boleh menyalahkan siapapun. Pernyataan itu datang dari eks punggawa tim nasional Prancis, Marcel Desailly.
Menurut Desailly, Benzema sebelumnya merupakan pilihan utama untuk mengisi lini depan Les Bleus. Akan tetapi kasus pemerasan terhadap Mathieu Valbuena yang melibatkan dirinya menutup peluang Benzema untuk membela Les Bleus di negara sendiri.
Benzema sendiri sebelumnya tidak terima akan keputusan FFF yang tidak membolehkannya tampil di Piala Eropa. Saat itu Benzema menyebut pelatih Didier Deschamps tunduk pada tekanan kaum rasis di Prancis.
"Harus diakui dia (Benzema) membuat dirinya sendiri terlempar karena kasus Valbuena," kata Desailly.
"Mungkin berat bagi Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) untuk memasukkan pemain yang bisa membawa masalah. Bukan langsung dari dirinya (Benzema), tapi media yang tidak akan berhenti menulis berita tentang dirinya," sambung pemain yang turut mengantar Prancis meraih trofi Piala Dunia di tahun 1998.
"Jadi itu keputusan FFF. Keputusan itu pastinya selalu menyakitkan untuk seorang pelatih," sambungnya lagi. (Soccerway)
Berita Terkait
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
Real Madrid vs Barcelona: Duel Harga Diri, Lini ke Lini Siapa Lebih Unggul?
-
Jelang El Clasico, Real Madrid Ingin Perpanjang Rekor Tak Kalah di Bernabeu
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Susul Calvin Verdonk, Penyerang Timnas Thailand U-23 Gabung Klub Ligue 1 Prancis
-
11 Gol Tanpa Penalti! Ayase Ueda Lebih Gacor Dibanding Kane dan Mbappe
-
Bek Rp1 Triliun Diprediksi Pep Guardiola Bakal Jadi Pemain Terbaik Dunia
-
Elkan Baggott Tampil Solid! Bawa Ipswich Town U-21 ke Puncak Klasemen Geser MU
-
Tiru Chelsea, Arsenal Bernafsu Dapatkan Bomber Brasil 19 Tahun, Demi Cuan di Masa Depan
-
Lamine Yamal Sebut Real Madrid Tim Pencuri, Andres Iniesta: Itu Bumbu El Clasico
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona: Misi Balas Dendam Los Merengues
-
Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert Dibebankan Target Tinggi di Piala Asia 2027
-
Taktik MU Disindir Arne Slot, Ruben Amorim Murka: Gak Usah Sok Nilai Tim Lain
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia