Suara.com - Marc Bartra telah meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan Borussia Dortmund. Ia mengungkapkan bahwa keputusan Luis Enrique tidak memainkannya saat laga El Clasico membuatnya memutuskan mengakhiri karir di Camp Nou.
Bek berusia 25 tahun yang telah menjadi bagian Barca sejak 2002, resmi bergabung dengan Dortmund opada Juni lalu dengan transfer sekitar 8 juta Euro. Klub Bundesliga ini memboyongnya guna mengisi posisi Mats Hummels yang pindah ke Bayern Munich.
Bartra hanya lima kali menjadi starter di La Liga musim lalu. Pelatih Luis Enrique lebih memilih untuk menurunkan Gerard Pique, Javier Mascherano, Jeremy Mathieu dan Thomas Vermaelen sebagai opsi pemain center bek dalam skuatnya.
Pemain internasional Spanyol ini pun mengakui bahwa dia sulit untuk mendapatkan tempat dalam skuat mantan pelatih Celta Vigo ini. Tidak dimainkan saat laga El Clasico saat menang 4-0 atas Real Madrid membuatnya mulai serius memikirkan masa depannya.
"Salah satu momen kembali ke tim nasional, setelah pertandingan melawan Inggris membuat saya merasa sangat senang, dan kemudian ditinggalkan di El Clasico. Pada saat itu saya menyadari bahwa mungkin saya sudah tidak harus begitu ngotot dengan Barca, " kata Bartra kepada Radio Marca Catalunya.
"Pep [Guardiola] memberi saya keyakinan ketika saya melakukan debut saya dengan dia. Tito [Vilanova] memutuskan saya harus tinggal di tim pertama. Dengan Tata [Martino], saya bermain hampir 30 pertandingan, yang memberi saya kesempatan bermain untuk tim nasional," ujarnya.
"Saya berada di atas sampai Luis Enrique tiba. Saya mulai dengan baik dengan dia, tapi kemudian dia berhenti menghitung saya. Ini adalah satu tahun setengah tahun yang sulit bagi saya. Bos punya prioritas lain. Saya menghormati keputusannya dan saya terjebak dalam hal itu sampai akhir." (scoresway)
Berita Terkait
-
Puyol hingga Figo Tetap ke Jakarta meski Laga Barcelona vs Real Madrid Legends Ditunda
-
Resmi! Thiago Alcantara Pulang ke Barcelona, Kini Jadi Asisten Hansi Flick
-
Sesumbar Lamine Yamal: Kalau Gagal Menang Ballon d'Or, Berarti Saya Belum Mau
-
Mengenal Iniesta Meksiko yang Jadi Buruan Barcelona dan Real Madrid
-
Mees Hilgers Gagal Dilatih Eks Barcelona Gegara FC Twente
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung