Suara.com - Petugas gabungan dari PT KAI Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun, TNI, dan Polri merazia Bonek atau suporter sepakbola asal Persebaya Surabaya yang menumpang Kereta Api Pasundan saat berhenti di Stasiun Madiun, Jumat (6/1/2017).
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan razia dilakukan oleh petugas gabungan Polsuska bersama anggota Polres Madiun Kota dan TNI setempat di sejumlah gerbong KA Pasundan jurusan Surabaya-Bandung.
"Razia ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para penumpang lainnya dengan keberadaan Bonek di kereta setempat," ujar Supriyanto.
Razia tersebut untuk memastikan para suporter Persebaya tersebut tidak memakai atribut yang menyolok dan tidak membawa barang-barang dilarang seperti narkoba, minuman keras, senjata tajam, batu, dan alat lain yang bisa digunakan sebagai pemukul.
Bonek akan ke Bandung untuk menghadiri Kongres Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Minggu (8/1/2017).
Polisi dan tentara menyisir sejumlah gerbong KA Pasundan yang ditempati para suporter Persebaya. Razia tidak hanya dilakukan di Stasiun Madiun, namun juga di daerah Daop 7 Madiun lainnya, di antaranya di Stasiun Jombang dan Kertosono.
Salah satu Bonek, Fery menyatakan, para Bonek tersebut berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur. Rencana pergi ke Bandung tersebut guna mendukung agenda kongres PSSI yang di dalamnya membahas beberapa hal.
Antara lain, penentuan pelatih Timnas Indonesia baik untuk senior, U-23, U-19, maupun U-16, serta membahas status Persebaya agar diakui kembali oleh PSSI.
"Harapannya dengan kongres PSSI d Bandung, Persebaya bisa kembali jaya dan masuk anggota. Kami di Bandung rencananya sampai tanggal 9 Januari," ucap Fery asal Sidoarjo itu.
Baca Juga: Kandidat Pelatih Timnas Mulai Beredar, PSSI Bungkam Seribu Bahasa
Sementara, hasil razia, tidak ditemukan benda-benda yang membahayakan yang dibawaa oleh para Bonek tersebut. Pihak PT KAI (Persero) akan terus melakukan pemantauan para Bonek tersebut hingga sampai di stasiun tujuan akhir di Bandung. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China