Suara.com - Perayaan gol pemain bertahan Barcelona Gerard Pique saat bermain imbang 1-1 dengan Espanyol akhir pekan akan diperiksa, untuk mengetahui apakah ia memprovokasi para penggemar di Stadion RCDE di Cornella, kata presiden Liga Spanyol Javier Tebas.
Jika komite kompetisi federasi sepak bola Spanyol menyatakan bahwa tindakan Pique layak dihukum, pemain internasional Spanyol itu dapat menghadapi skors hingga tiga pertandingan.
Pique meletakkan jari di depan bibirnya untuk membungkam para penonton setelah menanduk bola untuk menjadi gol penyama kedudukan saat melawan rival sekota, yang disambut para penggemar tuan rumah dengan marah.
"Komite akan memutuskan apakah tindakan itu dapat dihukum, namun kami akan membawanya ke mereka sehingga mereka dapat mengambil keputusan," kata Tebas kepada para pewarta.
"Peraturan-peraturan yang ada berarti bahwa beberapa cara merayakan gol dapat dipertimbangkan sebagai provokasi."
Pique memiliki hubungan yang buruk dengan para penggemar Espanyol dan kerap membuat mereka gusar dengan komentar-komentar provokatif, belakangan mengejek klub itu karena bermarkas di Cornella, kota yang terletak sepuluh kilometer ke arah barat daya dari Barcelona.
Setelah pertandingan, Pique mengatakan selebrasinya merupakan hal yang setidaknya dapat ia lakukan setelah sejumlah penggemar Espanyol mengejek keluarganya, meski Tebas tidak setuju.
"Kami telah menggaris bawahi fakta bahwa Espanyol bekerja dengan sangat baik setidaknya sampai momen itu, gol Pique, tidak ada pelecehan yang khusus ditujukan kepada keluarga Pique, yang merupakan sesuatu yang kami cemaskan di Liga Spanyol."
"Sikap provokatifnya membuat para penggemar bereaksi dan melakukan pelecehan, yang tidak dapat ditolerir. (Selebrasi menyuruh diam) itu telah dilakukan sebelumnya namun pada beberapa waktu hal itu memicu kemarahan. Kita semestinya menghindari selebrasi yang membuat orang lain marah." (Antara)
Berita Terkait
-
Resmi! Thiago Alcantara Pulang ke Barcelona, Kini Jadi Asisten Hansi Flick
-
Sesumbar Lamine Yamal: Kalau Gagal Menang Ballon d'Or, Berarti Saya Belum Mau
-
Mengenal Iniesta Meksiko yang Jadi Buruan Barcelona dan Real Madrid
-
Mees Hilgers Gagal Dilatih Eks Barcelona Gegara FC Twente
-
Bukan Mikel Merino, Pelatih Timnas Spanyol Sebut Pemain Ini sebagai Gelandang Terbaik Dunia
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Rekor Penjualan Tiket! Bobotoh Banjiri GBLA Nantikan Debut Thom Haye dan Eliano Reijnders
-
Eliano Reijnders Siap Debut Lawan Persebaya, Starter atau Cadangan?
-
Persib vs Persebaya: Bojan Hodak Ungkap Kendala Maung Bandung
-
Persib Full Team! Luciano Guaycochea Janji Gasak Persebaya di GBLA
-
4-4-2 Klasik Kembali ke Anfield? Slot Punya Opsi Duet Alexander Isak-Hugo Ekitike
-
Derby Manchester Akhir Pekan Ini: Donnarumma Jadi Senjata Rahasia Guardiola
-
Resmi! Thiago Alcantara Pulang ke Barcelona, Kini Jadi Asisten Hansi Flick
-
Duduk Perkara Skandal Chelsea, Terancam Sanksi Berat: Nama Hazard hingga Etoo Terseret
-
Buka Suara Thom Haye Lebih Pilih Persib Bandung, Bos Persija: Katanya ke Eropa
-
Kylian Mbappe Tak Ingin Anaknya Jadi Pesepak Bola