Suara.com - Panitia Piala Presiden 2018 berjanji untuk menurunkan wasit-wasit terbaik di babak semifinal turnamen pramusim tersebut. Wasit terbaik akan diturunkan di partai empat besar mengingat permintaan para peserta yang menginginkan fair play di perebutan tiket final.
Untuk pemilihan wasit di partai semifinal Piala Presiden, panitia meminta daftar wasit pilihan PSSI. Dari daftar tersebut, baru panitia menentukan pilihan.
"Sama seperti di liga, kita minta ke PSSI, PSSI nanti kasih. Wasit nanti kita tentukan dua jam sebelum pertandingan. Untuk permintaan khusus sekali lagi tidak ada itu wewenang PSSI," kata anggota panitia Piala Presiden Bidang Kompetisi, Tigorshalom Boboy, di Jakarta, Rabu (6/2/2018).
"Soal wasit kita serahkan ke PSSI mengingat kami tidak berkepentingan untuk menilai. Ada komite wasit PSSI dan juga mereka punya hak," tambahnya.
Tigor mengatakan sampai sejauh ini belum ada keluhan terhadap kepemimpinan wasit. Menurutnya, wasit yang bertugas sejak awal Piala Presiden sudah menjalankan kewajibannya dengan baik.
"Tidak ada laporan soal wasit buruk. Sampe saat ini tidak ada proses terkait itu," jelasnya.
"Kita lihat di empat laga perempat final yang memimpin laga tersebut, empat-empatnya merupakan yang terbaik yang dimiliki kita. Tiga wasit FIFA, sekali lagi gak ada isu soal wasit buruk. Ditambah lagi faktanya tidak ada protes soal wasit. Mudah-mudahan kedepannya seperti ini terus," pungkasnya.
Di babak semifinal yang akan digelar dengan format kandang tandang, Persija Jakarta akan berhadapan dengan PSMS Medan. Sementara di pertandingan lainnya, Bali United akan menghadapi Sriwijaya FC.
Sementara untuk partai final akan berlangsung pada 17 Februari di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Sebelum partai puncak akan digelar pertandingan perebutan tempat ketiga.
Berita Terkait
-
Rizky Ridho Batal Aboard? Manajemen Persija Jakarta Bocorkan Fakta Kejutan
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
-
Misteri Masa Depan Rizky Ridho di Persija: Kontrak Habis, Bakal ke Eropa?
-
Here We Go! Pemain Keturunan Sudan Gabung Tim Championship Liga 2
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata
-
Mengenal Makedonia Utara Calon Lawan Timnas Indonesia U-17: Rekam Jejak dan Gaya Main
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?