Suara.com - Performa Alexis Sanchez bersama Manchester United sejak digaet dari Arsenal pada bursa transfer Januari lalu memang jauh panggang dari api alias jauh di bawah ekspektasi. Sang pemain pun kini akhirnya angkat bicara. Sanchez secara jantan mengakui jika dirinya seharusnya bisa tampil lebih baik lagi.
Sanchez tampil buruk ketika MU ditumbangkan Sevilla 1-2 di Old Trafford pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, tengah pekan lalu. Setan Merah pun angkat koper dari kompetisi paling elite Benua Biru tersebut.
Dan akhir pekan lalu, attacker berusia 29 tahun itu dilengserkan ke bangku cadangan oleh sang manajer, Jose Mourinho, saat MU mengalahkan Brighton 2-0 di Old Trafford pada perempatfinal Piala FA. Sanchez pun sama sekali tak dimainkan.
Sejauh ini, Sanchez telah bermain di 10 pertandingan untuk MU di semua kompetisi. Namun, eks pemain Barcelona itu baru bisa menyumbangkan sebiji gol saja untuk Setan Merah.
Sanchez mengaku bahwa ia memang kesulitan untuk bisa segera tampil apik di MU. Hal ini lantaran sulit baginya untuk beradaptasi dengan cepat setelah berganti klub di pertengahan musim.
"Karena saya adalah pribadi yang gemar menuntut diri sendiri, saya jelas mengharapkan sesuatu yang lebih baik. Setelah kedatangan saya di MU, sulit untuk mengubah segalanya dengan sangat cepat," buka Sanchez sebagaimana dilansir Sportsmole.
"Pergantian klub adalah sesuatu yang sangat mendadak, ini adalah pertama kalinya saya berganti klub di bulan Januari. Ya, pada pertengahan musim. Meski begitu, banyak hal yang telah terjadi dalam hidup saya yang sulit. Saya optimis bisa segera beradaptasi dan bangkit," kilahnya.
Berita Terkait
-
Badai Cedera, 5 Pilar Liverpool Terancam Absen Saat Lawan Manchester United
-
Manchester United Siap Perpanjang Kontrak Casemiro tapi Harus Ikhlas Gaji Dipotong
-
Gelandang Liverpool Ryan Gravenberch Terancam Absen, Cemas Jelang Duel Manchester United
-
Akhirnya! Lisandro Martinez Siap Comeback, Man United Bakal Tancap Gas
-
Manchester United Temui Solusi di Tengah Kebuntuan, Ini Orangnya
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
Terkini
-
Qatar Lolos ke Piala Dunia 2026 Usai Tumbangkan UEA, Julen Lopetegui Ungkap Kebanggaannya
-
Persik Kediri Siap Hadapi Borneo FC dengan Optimisme Tinggi di Laga Super League 2025/2026
-
Erick Thohir Diserang, Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Langsung Pasang Badan
-
28 Negara Sudah Pasti Lolos ke Piala Dunia 2026, Inggris Jadi yang Terbaru!
-
Julen Lopetegui Sebut Qatar Pantas Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Kluivert Tak Diajak! 3 Pelatih Pengganti ini Sukses Antar Timnas ke Piala Dunia 2026
-
Carlo Ancelotti Bongkar Borok Brasil Usai Dipecundangi Jepang
-
Alasan Masuk Akal Legenda AC Milan Jon Dahl Tomasson Jadi Pesakitan di Swedia
-
Apa Benar Patrick Kluivert Terlibat Match Fixing? Begini Faktanya
-
Baru Dipecat West Ham, Graham Potter Bakal Gantikan Jon Dahl Tomasson Latih Swedia?