Suara.com - Tim kebanggaan Kota Palembang, Sriwijaya FC dipastikan turun kasta alias terdegradasi ke Liga 2 musim depan. Ini setelah Sriwijaya takluk 1-2 dari tuan rumah Arema FC pada laga pekan pamungkas Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (9/12/2018).
Sriwijaya finis di zona merah klasemen akhir Liga 1 2018, tepatnya di peringkat 16 usai hanya meraih 39 poin dari 34 pertandingan. Klub berjuluk Laskar Wong Kito itu terpaut tiga poin dari zona aman.
Gagal menyelamatkan Sriwijaya dari jerat degradasi, sang pelatih kepala, Angel Alfredo Vera pun mengisyaratkan mundur dari jabatannya.
Sebelum laga kontra Arema, Alfredo memiliki keyakinan kuat timnya mampu meraih tiga poin krusial di pekan pamungkas. Namun kenyataan yang terjadi di lapangan sungguh di luar perkiraan eks pelatih Persebaya itu.
"Awalnya memang semua tergantung kita, kalau kita main dan menang 1-0 bisa aman (bertahan di Liga 1). Apa yang saya lihat di babak pertama mungkin bisa (menang atas Arema), tapi kenyataannya sungguh di luar perkiraan pada babak kedua. Tapi yang terjadi memang sudah terjadi," sesal Alfedo.
"Kalau kita lihat pertandingan sebenarnya kita sudah menang (Sriwijaya unggul 1-0 saat half-time). Sayang babak kedua kami kecolongan dua gol. Tapi oke, sudah terjadi seperti itu. Saya tanggung jawab apa yang terjadi, (soal) yang lain tidak bisa bicara lagi," tuturnya.
Alfredo pun mengkritisi keputusan wasit Novari Ikhsan soal hukuman penalti bagi Sriwijaya, yang berbuah gol penyama bagi Arema di menit 63. Menurutnya, insiden yang menjadi dasar wasit mengambil keputusan itu masih bisa diperdebatkan.
"Menurut kamu gimana (penalti itu)? Saya nggak bisa komentar, kalian sudah lihat sendiri. Untuk apa saya komentar, yang jelas saya tidak melihat alasan tepat bagi wasit untuk kasih penalti," ketus Alfredo.
Meski kalah, pelatih asal Argentina tersebut tetap mengapresiasi seluruh pemain Sriwijaya yang menurutnya telah menunjukkan kemampuan terbaik.
Baca Juga: Persib Hanya Finis di Peringkat 4, Ini Komentar sang Pelatih
"Semua sudah selesai, tidak usah evaluasi apa-apa lagi. Kita sudah berusaha dari waktu saya datang sampai sekarang untuk bisa selamatkan tim ini (dari degradasi). Kita kerja membangun tim, tapi waktu sangat sedikit, terlalu mepet," ujar Alfredo.
"Tapi apapun yang terjadi, pemain sudah lakukan semuanya, mereka sudah berikan yang terbaik. Mereka sudah kerja keras tapi tidak menang. Sekarang tidak usah bicara banyak, semua sudah selesai, untuk apa komentar lagi," tuntasnya.
Kontributor : Andhiko Tungga Alam
Berita Terkait
-
Kata-kata Mutiara Beckham Putra Usai Dipercaya Sebagai Kapten Persib Bandung
-
Bojan Hodak Ungkap Kunci Sukses Kalahkan Arema FC dengan 10 Pemain
-
Kekalahan Arema FC di Kandang, Strategi Marcos Santos Gagal Redam Persib Bandung
-
Rahasia Taktik Jitu Bojan Hodak Bawa Persib Bandung Raih Kemenangan Penting Atas Arema FC.
-
Comeback Dramatis Persib! Beckham Putra Bangga Tundukkan Arema FC
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand
-
Pep Guardiola Sanjung Performa Jeremy Doku Saat Manchester City Hancurkan Burnley 5-1
-
Real Madrid Takluk 2-5 dari Atletico Madrid, Xabi Alonso Akui Penampilan Tim Sangat Buruk
-
Arne Slot Akui Liverpool Kesulitan Hadapi Crystal Palace Setelah Kekalahan Perdana Musim Ini
-
Ruben Amorim Ngamuk Manchester United Dikalahkan Klub Sekelas Brentford
-
5 Fakta Kekalahan Chelsea 1-3 Lawan Brighton, Klub Juara Dunia Mendadak 'Medioker'
-
Juventus Terhenti Lagi, Atalanta Tahan Imbang di Allianz Stadium