Suara.com - Klub Tottenham Hotspur saat ini sedang menyelidiki dugaan aksi rasisme terhadap penyerang mereka, Son Heung-min pada laga lanjutan Liga Inggris 2018/2019 kontra Manchester United di Wembley, Senin (14/1/2019) dini hari WIB. Uniknya, seperti dilaporkan media-media ternama Inggris, tindakan rasis tersebut justru dilakukan oleh pendukung Tottenham sendiri.
Pihak klub menyatakan bahwa mereka telah berbicara kepada suporter tersebut, yang membuat pernyataan bernada rasis terhadap Son di media sosial.
Kasus pelecehan ini sendiri awalnya diketahui oleh seorang penonton bernama James Dickens, yang juga merupakan pendukung Tottenham, dan langsung melaporkannya ke pihak klub. Dickens merasa ucapan oknum suporter tu tidak pantas diucapkan kepada penyerang sayap asal Korea Selatan berusia 26 tahun tersebut.
"Kami sedang menyelidiki insiden yang merupakan dugaan pernyataan rasial. Karena insiden terjadi di kandang, kami belum memastikan apakah pihak yang mengeluarkan pernyataan rasis itu pendukung Tottenham Hotspur atau tidak," demikian disampaikan juru bicara Tottenham seperti dikutip dari BBC Sport.
"Setiap tindak rasis, diskriminasi atau sikap antisosial, tidak bisa dibenarkan oleh klub. Kami memiliki aturan ketat, tidak menolerir sedikit pun dan akan mengambil tindakan terhadap siapa pun yang bersikap atau menggunakan bahasa yang menunjukkan sikap permusuhan atau pelanggaran."
Bagi Tottenham, kejadian ini sendiri merupakan yang kedua kalinya pada musim ini. Sebelumnya, oknum suporter Tottenham juga diketahui bertindak rasisme ketika The Lilywhites menghadapi Arsenal di Emirates Stadium pada laga lanjutan Liga Inggris 2018/2019, awal Desember 2018 lalu.
Saat itu, oknum fans Tottenham melemparkan kulit pisang kepada penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang. Sang pelaku pun kemudian diberi hukuman larangan terlibat di segala jenis aktivitas sepakbola selama empat tahun.
Berita Terkait
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Prediksi Manchester City vs West Ham: Peluang The Citizens Kudeta Puncak Klasemen
-
Piala Liga atau Liga Inggris? Dilema Besar Arteta di Tengah Badai Cedera Arsenal
-
Bruno Fernandes Buka Suara soal Masa Depan di MU, Ingin Dikenang seperti Francesco Totti
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?