Suara.com - Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan bahwa Premier League adalah liga paling berat yang pernah dimainkannya. Hal itu dikatakan Guardiola dalam usahanya untuk mempertahankan gelar Liga Inggris.
Guardiola telah sukses merasakan banyak gelar dalam karirnya di Spanyol bersama Barcelona dan di Jerman bersama Bayern Munich. Kini dia mengincar gelar kedua Premier League jika dan dapat mengalahkan Leicester City dan Brighton di dua laga terakhirnya.
Sementara Liverpool menjadi rival utamanya dalam perebutan gelar Premier League di musim ini. Guardiola pun mengakui bahwa ini adalah liga terberat yang pernah dilakoninya sebagai pelatih
"Untuk kualitas dari para rivalnya, tidak diragukan lagi itu adalah yang paling berat. Itulah sebabnya mengapa berada di atas sana (puncak klasemen) adalah luar biasa," ungkap Guardiola seperti dilansir Bbc Sport.
"Hanya satu tim yang akan membawa pulang hadiahnya dan yang lainnya akan merasa sedih berada di rumah," lanjut manajer asal Spanyol itu.
Manchester City saat ini berada di posisi dua dengan 92 poin dari 36 laga, dua poin di belakang Liverpool. Namun Sergio Aguero dkk baru akan memainkan laga ke-37 saat menjamu Leicester City.
Berbeda dengan musim lalu, dimana Guardiola sukses membawa Manchester City meraih gelar Premier League musim dengan rekor 100 poin. Sementaara untuk kali ini The Citizens bisa meraih poin maksimal 98 jika memenangi dua laga sisa.
"Tiba di tahap ini, dua laga tersisa dengan 92 poin, setelah 100 poin musim lalu, itu adalah kepuasan terbesar yang saya rasakan sebagai seorang manajer. Ini tidak mudah, jujur saja, dan para pemain melakukannya lagi," ujarnya.
"Saya tidak akan mengatakan bahwa 100 poin musim lalu itu buruk dan kami tak puas dengan apa yang kami lakukan musim lalu. Tapi di saat yang sama, kami sempat tujuh poin tertinggal musim ini," pungkas Guardiola.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris dan Klasemen Pekan ke-37, MU Gagal ke Liga Champions
Berita Terkait
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Prediksi Manchester City vs West Ham: Peluang The Citizens Kudeta Puncak Klasemen
-
Piala Liga atau Liga Inggris? Dilema Besar Arteta di Tengah Badai Cedera Arsenal
-
Pep Guardiola Murka Meski Man City ke Semifinal Carabao Cup, 2 Pencetak Gol Jadi Sasaran
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna