Suara.com - Pelatih timnas Hong Kong U-19 Thorlakur Arnason mengatakan, skuatnya tidak beruntung karena harus menghadapi Korea Utara dan Timnas Indonesia U-19 secara beruntun di Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020.
"Korea Utara dan Indonesia adalah tim yang lebih baik dari kami. Namun, jadwal membuat kami harus menghadapi dua tim ini dalam tiga hari," ujar Thorlakur usai pertandingan kontra Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (8/11).
Menurut pelatih asal Islandia itu, dua laga beruntun membuat anak-anak asuhnya kesulitan mempertahankan performa terbaik. Ketika melawan Korea Utara, Rabu (6/11/2019), Hong Kong bermain disiplin dan mampu menahan imbang lawannya dengan skor 1-1.
Namun, saat menghadapi Indonesia, Jumat (8/11/2019), permainan apik mereka seakan menghilang. Pertahanan Hong Kong rapuh dan membuat Indonesia leluasa menyerang. Mereka pun kalah dengan skor 0-4.
"Saya kecewa dengan kekalahan itu. Namun, hal tersebut normal. Sulit untuk selalu bermain seperti saat menghadapi Korea Utara," ungkapnya seperti dilansir Antara.
"Pertahanan kami jelek. Kami pun mencoba menyerang, tetapi ketika anda tertinggal 0-2 dari tim yang bagus, artinya pertandingan sudah selesai," kata pria yang juga menjabat direktur teknik Asosiasi Sepak Bola Hong Kong tersebut.
Timnas Hong Kong U-19 berada di peringkat ketiga klasemen sementara Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 setelah ditaklukkan Indonesia 0-4 dalam laga yang berlangsung di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (8/11).
Indonesia sendiri berada di puncak Grup K dengan mengoleksi enam poin dari dua pertandingan. Di peringkat kedua ada Korea Utara yang berpoin empat. Sementara keempat diisi Timor Leste.
Baca Juga: Menpora Zainudin Imbau Pemain Timnas Indonesia U-22 Tak Main Medsos
Berita Terkait
-
Dulu Bintang, Beberapa Pemain Timnas Indonesia U-19 Era Evan Dimas Kini Jauh dari Sepak Bola
-
Bentuk Syukur Dapat Umroh dari PNM, Tangis Haru Nasabah PNM Mekaar di Sujud Pertama
-
Hong Kong Berubah Jadi Negeri Dongeng Musim Dingin, WinterFest Paling Spektakuler di Asia
-
Soal WNI Jadi Korban Kebakaran di Hong Kong, Ketua MPR: Ke Depan Harus Ada Mitigasi
-
Nasib MAMA Awards 2025: Tetap Berlangsung di Tengah Duka Kebakaran Hong Kong
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?
-
Profil Eric Tenllado: Tangan Kanan John Herdman, Pernah Setim dengan Jordi Amat
-
Sindiran Menohok Pelatih Vietnam Buat Timnas Indonesia, Naturalisasi Tak Jamin Prestasi
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Profil Robyn Gayle, Orang Kepercayaan John Herdman, Bakal Ikut Latih Timnas Indonesia?
-
Profil Alex Dodgshon, Ahli Analisis Andalan John Herdman, Bakal Jadi Staf Pelatih Timnas Indonesia?