Memasuki menit ke-40, Lautaro Martinez sempat membawa Inter unggul 2-0. Berawal dari akselerasi Romelu Lukaku di sisi kiri Fiorentina, bola dilepas ke arah Martinez yang sudah menunggu tanpa pengawalan, bola kemudian ditembak dengan mudah mengecoh kiper.
Sayang, gol tersebut dibatalkan usai wasit meninjau video asistant referee atau VAR. Romelu Lukaku dianggap terlebih dahulu terjebak offside saat menerima umpan dari Brozovic. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama selesai.
Selepas jeda, Fiorentina tak merubah pola permainan dengan lebih banyak menyerang. Namun sayang, hampir tak ada peluang emas yang tercipta.
Memasuki pertengahan babak kedua, Inter mencoba bangkit. Romelu Lukaku nyaris membawa timnya menjauh andai sepakan kerasnya dari jarak dekat tak ditepis Dragowski.
Berkali-kali mendapatkan peluang, keberuntungan Lukaku sepertinya tengah menjauh dari striker asal Belgia itu. Mendapat umpan ciamik dari Biraghi di sisi kiri, pemain nomor punggung 9 itu langsung menyambut dengan sebuah tandukan keras terarah. Namun saya, bola yang 99 persen gol masih bisa ditepis Dragowski.
Di saat pertandingan sepertinya bakal berakhir dengan kemenangan Inter Milan, pemain pengganti Dusan Vlahovic akhirnya memecah kebuntuan tuan rumah.
Berawal dari gagalnya Diego Godin memotong bola umpan datar, Vlahovic langsung berakselerasi membawa bola ke jantung pertahanan Inter. Meski ditempel Milan Skriniar, ia bisa melepas tendangan keras kaki kiri yang mengecoh kiper Handanovic, stadion langsung bergemuruh skor berubah imbang 1-1.
Tak banyak waktu bagi Inter untuk membalas karen gol Fiorentina benar-benar di penghujung babak kedua. Tak lama wasit langsung meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan dengan hasil 1-1 untuk kedua tim.
Susunan pemain
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Man City Bungkam Arsenal 3-0 di Emirates Stadium
Fiorentina (3-5-2): Bartlomiej Dragowski, Nikola Milenkovic, German Pezzella, Martin Caceres, Pol Lirola, Erick Pulgar, Milan Badelj, Gaetano Castrovilli, Dalbert, Kevin Prince Boateng, Federico Chiesa
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic, Alessandro Bastoni, Stefan De Vrij, Milan Skriniar, Cristiano Biraghi, Marcelo Brozovic, Borja Valero, Matias Vecino, Danilo D'Ambrosio, Lautaro Martinez, Romelu Lukaku
Berita Terkait
-
Brace Ronaldo Hantam Udinese, Juventus Rebut Puncak Klasemen Sementara
-
Napoli Kalah 2-1 Tandai Debut Buruk Pelatih Gennaro Gattuso
-
Olivier Giroud Jadi Striker Baru Inter Milan?
-
Jadwal Serie A Italia Pekan Ini: Laga Penebusan Buat Inter Milan
-
Frank Ribery Harus Jalani Operasi untuk Penyembuhan Pergelangan Kaki
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Klasemen Super League: Belum Terkalahkan, Borneo FC Kokoh di Puncak
-
5 Pertandingan1 Kemenangan, Chelsea Bakal Pecat Enzo Maresca?
-
Klasemen Sementara BRI Super League: Borneo FC Belum Terkalahkan, Kokoh di Puncak
-
Media Belanda: Menurut Data Mees Hilgers Cocok ke Ajax Amsterdam
-
Alasan PSSI Pilih Indra Sjafri Ketimbang Gerald Vanenburg
-
Wejangan Keras Joey Pelupessy Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
CEO Timnas Malaysia: Kami Terkejut dengan Keputusan FIFA
-
Mees Hilgers Ketahuan Latihan Pakai Jersey Tim Malaysia, Kok Bisa?
-
Manchester United dan Chelsea Berebut Dusan Vlahovic, Siapa yang Lebih Butuh?
-
AFC Konfirmasi Timnas Malaysia Selamat dari Sanksi FIFA, Kok Bisa?