Suara.com - Legenda sepak bola nasional Peri Sandria mendukung struktur baru kepelatihan timnas U-16, U-19 dan U-23, di mana staf kepelatihannya diawasi langsung oleh pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong yang jabatannya disebut manajer pelatih.
“Saya rasa kebijakan itu cukup bagus. Struktur kepelatihan yang berpusat di Shin Tae-yong membuat program akan berjalan lebih terarah,” kata Peri kepada Antara di Jakarta, Jumat (10/1/2020).
Menurut mantan bintang yang membawa Indonesia merebut medali emas SEA Games 1991 itu, struktur timnas seperti itu tidak biasa di Indonesia.
Akan tetapi, Peri memperkirakan sistem seperti itu sudah biasa untuk Shin yang memiliki jejak kepelatihan timnas Korea Selatan.
“Saya rasa perubahan seperti itu perlu dicoba. Kita lihat apakah berjalan dengan baik atau tidak,” kata mantan pemain yang pernah mencetak rekor gol terbanyak Liga Indonesia dengan 34 gol.
Peri cukup optimistis dengan pola kepelatihan anyar dalam timnas.
PSSI memperbarui struktur kepelatihan tim nasional Indonesia untuk usia U-16, U-19 dan U-23 yang diputuskan usai rapat koordinasi PSSI bersama Shin Tae-yong dan jajarannya di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (9/1/2020).
Timnas U-16, U-19 dan U-22 memiliki pelatih tersendiri, tetapi di bawah pengawasan Shin Tae-yong yang karena tugasnya itu disebut sebagai manajer pelatih timnas.
Kondisi itu berbeda dari sebelumnya ketika dalam struktur tim tidak ada jabatan lebih tinggi dari pelatih timnas U-16, U-19 dan U-23. Pada sistem lama, pelatih timnas langsung di bawah direktur teknik PSSI.
Baca Juga: Susunan Pelatih Timnas Indonesia di Bawah Shin Tae-yong
Khusus timnas senior tidak ada pengawas karena langsung dipegang oleh Shin Tae-yong, dengan asistensi Indra Sjafri serta pelatih kiper Kim Hae Woon.
Berita Terkait
-
Evandra Florasta Ungkap Kekecewaan Usai Tercomeback Zambia dan Berujung Kekalahan
-
Klasemen Timnas Indonesia U-17 Usai Takluk di Laga Perdana Lawan Zambia
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Zambia Bungkam Garuda Muda 3-1 di Piala Dunia U-17
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Alexis Mac Allister Memukau, Liverpool Berikan Kekalahan Perdana untuk Real Madrid
-
Hasil Liga Champions: Arsenal Hajar Slavia Praha Tiga Gol dan Clean Sheet Lagi
-
Evandra Florasta Ungkap Kekecewaan Usai Tercomeback Zambia dan Berujung Kekalahan
-
Klasemen Timnas Indonesia U-17 Usai Takluk di Laga Perdana Lawan Zambia
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025