Suara.com - Persija Jakarta telah menyelesaikan distribusi program donasi 'Satu Hati Lawan Corona'. Total donasi yang disalurkan oleh manajemen Persija Jakarta sebesar Rp 459.061.860 juta.
Dana tersebut berasal dari sumbangan para pecinta Persija dan masyarakat pada umumnya. Dana tersebut juga merupakan gabungan dari hasil lelang barang-barang berharga milik para pemain, donasi pribadi pemain, serta manajemen.
Ada beberapa pihak yang ditunjuk manajemen tim berjuluk Macan Kemayoran --julukan Persija-- itu sebagai distributor untuk menyumbangkan bantuan ini.
Mereka adalah Persija Foundation, Pengurus Pusat Jakmania, Bakrie Amanah, Aksi Cepat Tanggap (ACT) #MulaiDariKita, PSSI Pers, dan tiga rumah sakit yaitu RS Polri, RS Persahabatan, serta RS Sulianto Saroso.
Direktur Utama Persija Ambono Janurianto berharap donasi ini dapat meringankan beban masyarakat Jakarta dan pendukung Persija yang terdampak pandemi Covid-19. Ambono berharap pandemi ini bisa segera berakhir.
"Pertama tentunya kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pemain dan masyarakat yang mendukung program ini," kata Ambono dalam keterangan resminya.
"Ini adalah bukti sinergi yang baik antara manajemen Persija, Jakmania dan pihak-pihak yang mendukung kegiatan sosial ini Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita kembali berjumpa," ia menambahkan.
Berita Terkait
-
Persija Jakarta Hadirkan Pengalaman Berkesan untuk Peserta Photography Workshop di JIS
-
Jordi Amat Berharap Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Lebih Bagus Ketimbang JIS
-
Persija Jakarta Pecahkan Rekor meski Gagal Kalahkan Bali United, Apa Itu?
-
Rizky Ridho Ngamuk? Strategi Diving Bali United Kacaukan Skenario Persija Jakarta
-
Tambah Jelek, Jordi Amat Bingung dengan Rumput JIS
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil
-
Profil Ahmed Al Ali Wasit Kuwait di Laga Indonesia vs Arab Saudi Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Siapa Ahmed Al Ali Wasit Kuwait yang Bikin Erick Thohir Ketar-ketir?
-
Championship 2025/2026 Sudah Bergulir, 8 Tim Masih Tunggak Gaji Pemain