Suara.com - Manajer West Ham United, David Moyes, menyalahkan padatnya jadwal Liga Inggris atas kekalahan 0-2 timnya atas Tottenham Hotspur, Rabu (24/6/2020).
Moyes tidak senang timnya diminta bermain dua kali dalam jangka waktu empat hari ketika Tottenham menikmati waktu istirahat yang lebih lama.
West Ham dihantam 0-2 di kandangnya oleh Wolverhampton Wanderers Sabtu pekan lalu ketika Liga Inggris dimulai lagi setelah jeda tiga bulan akibat pandemi virus corona.
Tottenham seri 1-1 melawan Manchester United Jumat pekan lalu.
"Saya sudah katakan kepada Liga Premier bahwa kami tak bisa bermain delapan hari (setelah Selasa), mengapa kami tak boleh bermain Rabu atau Kamis malam," kata dia kepada wartawan seperti dikutip Reuters.
"Sungguh keputusan yang buruk dari Liga Premier dan televisi (yang menyiarkan siaran langsung) juga tak membantu."
Sisa 92 pertandingan Liga Premier dipadatkan sampai lima pekan dan semuanya disiarkan langsung oleh televisi karena penggemar tak boleh ke stadion.
Bos Tottenham Jose Mourinho bersimpati kepada Moyes.
"Jujur saya saya tak menganggap adil untuk West Ham datang ke sini dengan persiapan kurang dari 24 jam dibandingkan dengan kami. Untuk saat ini hal itu tak baik," kata dia kepada wartawan.
Baca Juga: Bima Sakti: Kemungkinan Pemusatan Latihan Timnas U-16 Digelar di Bekasi
Moyes juga tidak senang kepada gol pembuka Tottenham yang merupakan gol bunuh diri Tomas Soucek. Moyes menyebut bola sudah terlebih dahulu menyentuh tangan Davinson Sanchez sebelum menyentuh Soucek.
"Saya tak mengira mereka mensahkannya sebagai gol," kata dia. "Siapapun itu VAR tak melakukan tugasnya dengan baik."
Kekalahan membuat West Ham hanya tipis di atas zona degradasi karena mereka cuma unggul produktivitas gol atas Bournemouth yang bisa mengangkangi lagi West Ham jika menghindarkan diri dari kekalahan melawan Wolves Kamis dini hari nanti.
Sejak Moyes tiba menggantikan Manuel Pellegrini yang dipecat, West Ham hanya menang dua kali dari 12 pertandingan Liga Premier. Mereka makin was-was karena lawan berikutnya mereka adalah Chelsea. (Antara)
Berita Terkait
-
Tottenham Dekati Zona Eropa dan Buat West Ham Kian Terancam Degradasi
-
Roy Keane Kritik David De Gea, Manajer Manchester United Angkat Bicara
-
5 Fakta Menarik Jelang Tottenham Hotspur vs West Ham United
-
Performa Harry Kane Disorot, Jose Mourinho Beri Pembelaan
-
Kesal, Legenda Manchester United Ingin Tonjok David de Dea
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?