Suara.com - Manajer Tottenham Hotspur Jose Mourinho mengaku dirinya tidak peduli dengan peluang membukukan rekor, tetapi lebih ingin meraih tiga poin saat menjamu Leicester City di pekan ke-37 Liga Inggris, Minggu (19/7/2020) malam WIB.
Jika berhasil mengalahkan Leicester, maka Tottenham bakal membukukan empat kemenangan kandang beruntun pertama kalinya di Liga Inggris sejak hijrah menempati markas baru Stadion Tottenham Hotspur per 3 April 2019.
Meski demikian, bagi Jose Mourinho perkara rekor itu bukan prioritas, melainkan tiga poin yang diraih bisa membantu upaya Tottenham untuk menembus zona kualifikasi kompetisi Eropa di klasemen Liga Inggris.
"Saya tidak tahu soal itu, sebab yang lebih penting adalah tiga poin yang kami butuhkan," kata Mourinho dikutip Antara dari laman resmi Tottenham, Sabtu (18/7/2020).
"Tiga poin itu sama pentingnya seperti ketika kami menghadapi Arsenal, itu sangat penting mengingat statusnya sebagai laga derbi ataupun ketika kami menghadapi Newcastle, yang merupakan kemenangan pertama saya di St. James' Park," ujarnya menambahkan.
Tottenham saat ini berada di posisi ketujuh klasemen dengan koleksi 55 poin, tertinggal satu poin di belakang Wolverhampton yang menempati tempat terakhir zona kualifikasi Eropa, tanpa menghiraukan hasil Piala FA nantinya.
Jika menang melawan Leicester, Tottenham bisa sementara melompati Wolverhampton yang baru main sehari berselang.
"Yang terpenting saat ini adalah tambahan tiga poin, lainnya tidak," ujar Mourinho.
"Jadi saya sedikitpun tidak memikirkan tentang empat kemenangan kandang beruntun di stadion baru, saya hanya berpikir kami membutuhkan tiga poin itu," katanya melengkapi.
Baca Juga: Jose Mourinho: Manchester United Beruntung Musim Ini
Kendati demikian, Mourinho menyadari bahwa lawan yang menanti timnya tidaklah mudah, sebab Leicester juga tengah berjuang keras untuk mengamankan satu tiket ke Liga Champions musim depan.
"Kami akan bermain melawan salah satu tim terbaik di liga ini, tim yang berjuang untuk bisa main di LIga Champions," katanya.
"Jadi, kami tahu apa yang menanti, sebuah laga berat," pungkas Mourinho.
Berita Terkait
-
Prediksi Sunderland vs Arsenal: Tren Clean Sheet The Gunners Diuji Pendatang Baru
-
Jadwal Liga Inggris Pekan ke-11, 8-9 November 2025
-
Prediksi Tottenham Hotspur vs Manchester United, Misi Incar Posisi Tiga Besar
-
Jadwal Liga Inggris Pekan 11: Dua Big Match Panas, Spurs vs MU dan City vs Liverpool
-
Tanggapi Kritik Ronaldo, Ruben Amorim Ucap Kalimat Ini untuk MU
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?