Suara.com - AS Roma menggila saat menghadapi SPAL dalam lanjutan Liga Italia di Stadio Paolo Mazza, Ferrara, Kamis (23/7/2020) dini hari WIB. Tim Serigala Ibu Kota itu menang dengan skor telak 6-1.
Kemenangan itu tidak berpengaruh pada posisi Roma di klasemen. Giallorossi tetap berada di peringkat kelima, kali ini dengan 61 poin, sedangkan SPAL yang sudah pasti akan terdegradasi makin terbenam di dasar klasemen dengan jarak 17 poin dari zona aman.
Laga baru berjalan sepuluh menit saat sambaran Nikola Kalinic menjadi gol pembukaan bagi tim tamu. Awalnya gol itu sempat diragukan karena Lorenzo Pellegrini berada dalam posisi offside, namun setelah dilakukan peninjauan VAR, gol itu tetap disahkan.
Secara mengejutkan, SPAL kemudian mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-24 saat Alberto Cerri menanduk umpan silang Mirko Valdifiori. Cerri tidak dapat merayakan gol tersebut karena ia jatuh dengan posisi yang kurang tepat sehingga memerlukan perawatan.
Namun itu adalah gol terakhir di laga ini yang bersarang di gawang Roma. Tim tamu kemudian kembali unggul pada menit ke-38 saat Carles Perez dengan leluasa melewati sejumlah pemain bertahan untuk membobol gawang Karlo Letica.
Memasuki babak kedua, tepatnya pada menit ke-47, Roma kembali memperbesar keunggulan. Kali ini gol Giallorossi didapat dari sepakan jarak jauh Aleksandar Kolarov.
Dua gol Roma berikutnya dibukukan oleh Bruno Peres. Pertama pada menit ke-52 saat bola umpan tariknya terpantul ke arah pergerakannya, untuk kemudian diteruskan dengan tembakan dari sudut sempit. Kedua pada menit ke-75 saat ia melepaskan sepakan melengkung yang bersarang ke sudut atas gawang SPAL.
Pemain pengganti Nicola Zaniolo melengkapi kemenangan Roma pada menit ke-90. Setelah mendapatkan bola di lapangan tengah, ia menggiringnya melewati pertahanan SPAL dan menutupnya dengan sepakan melengkung melesak masuk gawang tuan rumah.
Genoa menangi Derby della Lanterna
Baca Juga: Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Telah Tiba di Jakarta
Pada pertandingan lainnya Genoa memenangi Derby della Lanterna setelah memukul saudara sekota Sampdoria dengan kemenangan 2-1.
Penalti Domenico Criscito pada menit ke-22 membawa Genoa unggul terlebih dahulu, namun Manolo Gabbiadini mampu menyamakan kedudukan untuk tuan rumah pada menit ke-32. Il Grifone baru mampu mengamankan gol penentu kemenangan saat sepakan Lukas Lerager menembus gawang Sampdoria yang dikawal Emil Audero pada menit ke-72.
Kemenangan tersebut membuat Genoa yang kini menghuni posisi ke-17 tetap menjaga jarak dengan zona merah. Mereka kini mengoleksi 36 poin, terpaut tiga poin dari tim peringkat ke-18 Lecce.
Lecce juga meraih hasil positif pada putaran ke-35, berkat keberhasilan menundukkan tim zona degradasi lainnya Brescia dengan skor 3-1.
Gianluca Lapadula mengemas dwigol (22', 32') untuk Lecce sebelum turun minum. Brescia sempat memperkecil ketertinggalan melalui gol Daniele Dessena pada menit ke-63, namun gol Riccardo Saponara pada menit ke-70 merestorasi keunggulan dua gol tuan rumah.
Dengan kompetisi masih menyisakan tiga putaran lagi, secara matematis Lecce masih berpeluang mengejar perolehan poin dua tim atasnya yakni Genoa dan Udinese.
Pada laga lainnya, Torino terhindar dari menelan dua kekalahan secara beruntun saat mereka ditahan imbang Verona dengan skor 1-1.
Verona memimpin terlebih dahulu melalui penalti Fabio Borini pada menit ke-56. Namun Simone Zaza mampu menyamakan kedudukan melalui golnya untuk Granata pada menit ke-67.
Hasil itu tidak mengubah posisi kedua tim di klasemen. Torino tetap di posisi ke-15, kali ini dengan 38 poin, sedangkan Verona tetap di posisi kesembilan, kali ini dengan 46 poin.
(Antara)
Berita Terkait
-
Parma Vs Napoli: Drama Tiga Penalti, Partenopei Tumbang 1-2
-
Milan Hantam Sassuolo, Berikut Klasemen Liga Italia Pekan ke-35
-
Taklukkan Bologna, Atalanta Naik ke Posisi Kedua
-
Jadwal Liga Italia Pekan ke-35, Atalanta dan AC Milan Main Dini Hari Nanti
-
Bikin Rekor Saat Juventus Sikat Lazio, Begini Komentar Cristiano Ronaldo
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dear Marselino Ferdinan! Pesan Pelatih AS Trencin: Saya Bukan Teman, Gak Boleh Manja
-
Kata-kata Marselino Ferdinan Usai Sah ke AS Trencin, Singgung Pemain Persija
-
Garuda Muda Pesta Gol, Timnas Indonesia U-23 Tempel Ketat Korea Selatan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
AS Trencin, Klub Anyar Marselino Ferdinan Dari Slovakia Rasa Indonesia
-
Gabung ke AS Trencin, Marselino Ferdinan Dilatih 'Musuh' Nathan Tjoe-A-On
-
Viral! Wasit Wanita FIFA Dihantam Pemain Kolombia, Lapangan Jadi Ricuh
-
Bek MU: Christian Eriksen Cabut Biasa Aja, Rasmus Hojlund Hengkang Bikin Kaget
-
Luis Suarez Kambuh Lagi! Dihukum Berat Gara-Gara Ludahi Pelatih Lawan
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Macau: Buffon Starter, Struick di Bench