Suara.com - Presiden FIFA, Gianni Infantino telah menggelar rapat virtual dengan pimpinan federasi sepakbola berbagai negara, khususnya negara-negara Asia Tenggara pada Rabu (29/7/2020). Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan ikut terlibat dalam pertemuan daring tersebut.
Selain itu, turut hadir pula Senior Vice President FIFA sekaligus Presiden AFC, Sheikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa, Deputi Sekjen FIFA Bidang Sepakbola Mattias Grafstrom, Manajer Pengembangan Strategis FIFA Tom Gorissen, Manajer Pengembangan FIFA Lavin Vignesh, serta Presiden AFF Khiev Sameth.
Adapun perwakilan beberapa federasi yang hadir selain Iriawan (PSSI), ada Chairman FFA Australia Chris Nikou, Presiden FAT Thailand Somyot Poompanmoung, Presiden FAM Malaysia Datuk Haji Hamidin Bin Haji Mohd Amin, Presiden FAS Singapura Lim Kia Tong, serta Presiden PFF Filipina Mariano Araneta.
Hadir pula Presiden NFABD Brunei Darussalam Matusan Matasan, Presiden VFF Vietnam Tran Quoc Tuan, Presiden LFF Laos Viphet Sihachakr, Presiden MFF Myanmar Zaw Zae dan Presiden FFTL Timor Leste Francisco Jeronimo.
Pada kesempatan itu, Presiden FIFA berharap federasi sepakbola negara-negara anggota bisa bersama-sama mengatasi pandemi COVID-19 dan melewati masa sulit ini.
Infantino juga menyebut siap memberikan bantuan kepada federasi yang kesulitan di tengah pandemi COVID-19, termasuk kepada PSSI. FIFA menyatakan akan memberikan dana bantuan yang bakal dikucurkan dalam tiga termin.
"Jika diperlukan, FIFA akan memberikan kemungkinan dana pinjaman jangka panjang berdasarkan kesulitan yang dihadapi asosiasi (federasi) sepakbola anggota kami," tutur Infantino seperti dilansir laman resmi PSSI, Kamis (30/7/2020).
Lebih lanjut, Infantino mengungkap terus berkomunikasi dengan WHO untuk memantau pandemi COVID-19 yang masih melanda 216 negara di dunia ini.
"Kesehatan dan keamanan para pemangku kepentingan merupakan prioritas utama kita dalam bekerja," jelasnya.
Baca Juga: Andai Timnas Jadi TC di Korsel, Ketum PSSI: Semoga Tak Ada Isolasi 14 Hari
Pandemi COVID-19 memang banyak membuat aktivitas sepakbola di berbagai belahan dunia berantakan. Sederet event internasional pun banyak yang harus ditunda penyelenggaraannya.
Seperti jadwal kualifikasi Piala Dunia 2022 yang seharusnya digelar Maret dan Juni lalu digeser menjadi Oktober-November 2020.
Demikian juga untuk jadwal Piala Dunia Wanita U-17 yang seharusnya berlangsung di India pada 2-21 November 2020 diundur menjadi 17 Februari sampai 7 Maret 2021.
Sementara itu, Piala Dunia Futsal yang sedianya berlangsung September 2020 di Lithuania pun diundur jadi September-Oktober 2021.
Adapun Kejuaraan Piala Dunia Antarklub semula dijadwalkan di China pada pertengahan 2021 harus diundur pada tahun berikutnya. Hal ini dikarenakan waktunya bersamaan dengan gelaran Piala Eropa dan Copa America yang juga mengalami pergeseran akibat pandemi.
"Kongres FIFA yang seharusnya berlangsung September ini pun dengan terpaksa hanya digelar secara online,” pungkas Infantino.
Berita Terkait
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat
-
FIFA Matchday, Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert yang Urung Pasang Barisan Bek Mewah
-
Dirtek PSSI Mulai Meramu demi Hasilkan Pemain Timnas Indonesia
-
Duh! Pemain Timnas Indonesia Jatuh Sakit Karena Udara Jelek Saat FIFA Matchday
-
Ngaku Siap Main ke Patrick Kluivert, Pemain Keturunan Ini Jadi Solusi Lini Depan Timnas Indonesia
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026
-
Gerald Vanenburg Akui Rafael Struick Alami Penurunan Performa
-
Sentil PSSI, Gerald Vanenburg Siap Latih Tim SEA Games 2025 dengan Syarat
-
Perbandingan Mencolok Timnas Indonesia U-23 Era Shin Tae-yong vs Gerald Vanenburg
-
Cristiano Ronaldo Berjarak Satu Gol untuk Pecahkan Rekor Gila Kualifikasi Piala Dunia
-
Rekap Menang, Kalah, Seri Timnas Indonesia Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi
-
Persamaan Keburukan Timnas Indonesia U-23 dan Senior, Kesal Kalau Tahu Fakta Sebenarnya
-
Live Ekuador 1-0 Argentina: Drama Kartu Merah di Laga Terakhir, Lionel Messi Absen