Suara.com - Mantan gelandang Barcelona dan Liverpool Javier Mascherano telah mengumumkan gantung sepatu dari sepak bola setelah menjalani kariernya selama 17 tahun di Amerika Selatan dan Eropa.
Gelandang bertahan ini memulai karier profesionalnya bersama raksasa Argentina River Plate pada 2003 dan menghabiskan satu tahun di Brazil bersama Corinthians sebelum pindah ke Liga Premier Inggris.
Mascherano memiliki karier yang singkat West Ham dan kemudian tiga tahun di Liverpool sebelum ia bergabung dengan Barcelona, di mana ia menikmati periode paling sukses dalam kariernya.
Setelah memenangkan lima gelar La Liga dan dua Liga Champions di antara sejumlah trofi lainnya selama delapan tahun di Camp Nou, ia memutuskan untuk pindah ke Hebei China Fortune.
Pemain berusia 36 tahun itu kembali ke Argentina pada Januari tahun ini, bereuni dengan mantan rekannya di tim nasional Jaun Sebastian Veron, yang merupakan ketua klub Estudiantes de La Plata.
Mascherano telah menjadi pemain reguler untuk klub Argentina tersebut dan dikontrak hingga Juni 2021, tetapi ia telah memutuskan untuk pensiun sekarang.
"Ini adalah waktu untuk menyelesaikan karier saya karena hal-hal yang terjadi pada saya dalam beberapa bulan terakhir, bahwa pada tingkat pribadi dan setelah memikirkannya selama ini, hal yang paling benar adalah menyelesaikan (karier) hari ini," ujar Mascherano dalam sebuah konfrensi pers yang dikutip Antara dari Goal pada Senin (16/11).
"Saya telah menjalani profesi saya 100 persen, saya memberikan yang terbaik dan hari ini saya merasa sulit untuk belakangan dan saya tidak bermaksud tidak menghormati Estudiantes, yang memercayai saya untuk kembali ke Argentina, atau kolega saya, atau profesi ini."
"Ini tidak ada hubungannya dengan klub atau dengan hasil, tetapi dengan perasaan yang dirasakan seseorang belakangan ini, yang membuat ilusi bahwa seseorang menjadi pesepak bola memudar."
Baca Juga: Jordan Henderson Cedera, Krisis Liverpool Berlanjut
"Pasca pandemi, saya rasa saya akan merasakan percikan lagi, tetapi kenyataannya adalah saya tidak bisa. Karena menghormati semua orang, inilah saatnya untuk mundur dan mengakhiri ini."
"Saya tidak ingin membiarkan waktu berlalu begitu saja," tambahnya.
Dalam konfrensi tersebut, Mascherano juga menyatakan terima kasih kepada Estudiantes karena memberikannya kesempatan bermain di penghujung kariernya.
"Saya sangat berterima kasih kepada klub tempat saya bermain, rekan satu tim yang saya miliki sepanjang karier saya dan kepada Estudiantes yang memberi saya kesempatan untuk datang dan bermain belakangan ini."
"Saya berterima kasih kepada (pelatih Leandro) Desabato, institusi dan kolega saya karena telah bersama saya untuk masa-masa terakhir ini."
Berita Terkait
-
Bersinar di Piala Dunia U-17, Winger Manchester City Ternyata Pemain Keturunan
-
Graham Potter Misuh-misuh Striker Rp2,4Triliun Belum Bisa Dimainkan Gegara Cedera
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Robert Lewandowski Galau di Ujung Karier: Tinggalkan Barcelona atau Pensiun?
-
Robbie Fowler Bongkar Penyebab Liverpool Anjlok, Singgung Duit Rp1,3 Triliun
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Bantai Armenia 9-1, Bruno Fernandes: Kami Selalu Ingin Menang dengan Cara yang Sama
-
Eks Asisten Pelatih Spanyol Masuk Kandidat Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
Pengakuan Jay Idzes: Masakan Indonesia Mengalahkan Italia
-
Erling Haaland Buka Suara usai Cetak 16 Gol selama Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Gattuso Minta Maaf Usai Italia Dipermalukan Norwegia 1-4 di San Siro
-
Petaka Absen di FIFA Matchday, Ranking Timnas Indonesia Jeblok Disalip Suriname
-
Potensi Besar, Gerard Pique Optimis Timnas Indonesia Bisa Tampil di Piala Dunia
-
Kalahkan Albania, Inggris Tutup Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan Sempurna
-
Gabung Manchester United, Diego Leon Jadi Kebanggaan Masyarakat Paraguay
-
Norwegia Bantai Italia 4-1, Haaland Antar Negaranya Lolos ke Piala Dunia Pertama Sejak 1998